[PORTAL-ISLAM.ID] Video penolakan dan pengusiran Ustadz Haikal Hassan eks Jubir PA 212, viral di medsos dan grup whatsapp. Disebutkan dalam video viral itu terjadi di Malang, Jatim.
Namun ternyata yang terprovokasi menolak Ustadz Haikal Hassan cuma segelintir. Pengajian Ustadz Haikal Hassan di beberapa titik di Malang Jawa Timur tetap berlangsung dengan lancar aman dan membludak jamaah.
Ustadz Haikal Hassan membantah kegiatan ceramahnya di Malang dan Batu, Jatim mendapat penolakan dan pengusiran dari warga setempat. Ia menyebut rangkaian ceramahnya sejak tanggal 21 hinggga 23 Januari berlangsung aman dan damai.
Meski begitu, ia mengakui memang ada segelintir orang yang sempat menolaknya. Menurutnya, hal itu kemudian dijadikan fitnah seolah-olah rangkaian ceramahnya di Malang dan Batu seluruhnya mendapat penolakan.
"Penolakan tidak ada. Hanya fitnah sosmed paling-paling ada tiga, empat orang saja di waktu kajian ibu-ibu saja," kata Haikal saat dihubungi detikJatim, Minggu (23/1/2022).
Untuk materi ceramahnya, lanjut Haikal, dirinya menyebut memberikan kajian yang sama semua. Yakni terkait UUD 1945 dan NKRI yang harus dijaga dan tentang pentingnya persatuan dan kesatuan sebuah bangsa.
"Materi kajian semua sama. Soal Pancasila harus dijaga selamanya, Kembali ke UUD45 yg murni dan konsekuen serta NKRI harga mati, pentingnya menjaga persatuan sesama semua anak bangsa, semua agama, suku, ras, kelompok dengan menjaga akhlaq dan bermartabat," ujarnya.
Haikal membantah bahwa ceramahnya selama di Malang dan Batu mendapat penolakan dan pengusiran. Jikapun ada, Haikal menyebut itu dilakukan segelintir orang dan kemudian dijadikan fitnah di media sosial.
"Aman, sejuk, tentram, ramai. Semua titik meriah, semua sesuai rencana Berlangsung di 6 titik ceramah, sejak tanggal 21 sampai dengan 23 di Malang dan Batu," tutur Babeh Haikal.
Tidak semua warga Malang berhasil diprovokasi untuk menolak Ustadz Haikal Hassan. Buktinya di Masjid Manarul Islam, Malang ini, jamaah membludak. Yai @Haikal_Hassan lanjut aja. pic.twitter.com/uxqq0GQ7M3
— MUSTOFA NAHRAWARDAYA (@TofaTofa_id) January 22, 2022