[PORTAL-ISLAM.ID] Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengenang momen saat takbiran keliling dilarang di Jakarta. Belajar dari sana, ia ingin Jakarta jadi rumah semua umat.
[Cuplikan]
Hal itu ia sampaikan dalam konten Youtube Total Politik yang tayang pada 21 Januari 2022.
"Kita pernah kok merasakan gak boleh takbiran di Jakarta. Ingat gak tuh? Tidak boleh takbiran Idul Fitri," tutur Anies.
"Padahal bukan (masa) pandemi. Orang merasakan, loh bukan kah di mana-mana kami bisa takbiran kalau malam Lebaran, keliling, (kok di Jakarta dilarang)?" kata Anies.
Untuk diketahui, beberapa tahun yang lalu saat Gubernur DKI Jakarta masih dijabat Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), warga sempat dilarang takbiran keliling/konvoi di jalanan.
Saat Anies menjadi gubernur, ia langsung menghapus kebijakan itu.
Sementara untuk Umat Kristiani, Anies juga mewadahi untuk berekspresi merayakan malam Natal di beberapa jalan di Jakarta.
"Jadi umat Islam bisa merayakan hari besarnya. Begitu juga ketika menjelang Natal, Umat Kristen silahkan membuat Christmas Carol. Jadi ini yang kami kembalikan di ruang publik, masyarakat memiliki hak untuk menyambut hari besarnya," papar Anies.
Anies menegaskan bahwa rasa keadilan harus diberikan kepada semua.
"Ini bukan soal pendukung atau tidak. Semuanya ingin ada rasa keadilan di kota ini (Jakarta). Kenapa kita ingin merdeka? Karena untuk mendapatkan rasa keadilan. Dan itu yang menjadi tanggung jawab yang utama dan pertama bagi siapa saja yang memegang otoritas kekuasaan (yakni memberikan keadilan kepada semua)," pungkas Anies.
SIMAK SELENGKAPNYA VIDEO....
[Video - FULL]Anies Kenang Momen saat Takbiran Dilarang di Jakarta https://t.co/aJzBQbINob pic.twitter.com/R2viC1waNI
— Mas Piyu (@maspiyuaja) January 24, 2022