"Iya, kemarin jatuh pingsan di persidangan. Hari Jumat malam. Iya di PN Ciamis di Ruang Cakra. Lalu kita larikan ke RS," ujar pengacara Kace, Kamaruddin Simanjuntak, saat dihubungi, Senin (27/12/2021).
Kamaruddin mengatakan Kace menjalani sidang nonstop pekan lalu dalam keadaan sakit. Kace langsung dilarikan ke RSUD Ciamis saat pingsan di persidangan.
Selain itu, Kamaruddin mengungkapkan saat ini Kace masih kritis. Hari ini saja, Kace sudah menghabiskan 6 kantong darah.
"Masih kritis tadi, hari ini sudah 6 kantong transfusi darah. Hari ini 6 kantong darah masuk," tuturnya.
Kemudian, kata Kamaruddin, Kace memang menderita penyakit gula. Kamaruddin menyebut penyakit Kace makin parah karena selama ditahan tidak pernah dibawa berobat.
"Ada sakit komorbid sakit gula. Jadi karena selama ditahan polisi tidak pernah dibawa berobat, tidak pernah dikasih obat gula, jadi ya gulanya naik sampai 460," jelas Kamaruddin.
Adapun Kamaruddin mengatakan saat ini Kace sudah kembali sadar. Kemarin, Kace sempat tidak sadarkan diri.
Surat Irjen Napoleon
Berita kritisnya M Kace rupanya juga sudah terdengar sampai ke Irjen Napoleon Bonaparte, yang sempat memberi 'pelajaran' ke M Kace saat dipenjara di Bareskrim Polri.
Melalui pengacaranya, Ahmad Yani, Irjen Napoleon Bonaparte (Napo Batara) mengirimkan surat ke M Kace.
Dalam isi suratnya, tersirat Irjen Napoleon juga membantu donor darah untuk M Kace.
Berikut isi surat Irjen Napoleon yang beredar di sosial media:
Cipinang, 27 Des 2021
Yth. M Kace di Ciamis
Sejak pertemuan kita, saya paham bahwa "Kekhilafan" itu akibat lemahnya iman dan kuatnya bujukan manusia dan jin.
Hari ini hatiku sedih mendengar kabarmu... Semoga darahkan dapat menguatkan badan dan jiwamu.
Teruslah berjuang... saudaraku,
Semoga ALLAH SWT meridhoi kita berdua dan membuka hati kita semua... Aamiin YRA.
Catatan:
-Terima kasih kpd Bang Yani yg ikhlas meneruskan surat ini
Wass. wr. wb.
NAPO BATARA
Surat dr BONAPARTE KE EM. KACE DI RUTAN/ PENJARA pic.twitter.com/wU8JEGUuP3
— Damai Hari Lubis (@DamaiLubis) December 28, 2021
