[PORTAL-ISLAM.ID] Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan memastikan Timnas Indonesia tak akan memakai ban kapten pelangi sebagai dukungan untuk LGBT di Piala AFF 2021.
Konfederasi Sepak Bola Asia Tenggara (AFF) memperkenankan kontestan Piala AFF mengenakan ban kapten pelangi. Hal tersebut sudah dipakai Thailand saat melawan Timor Leste dan Myanmar saat menghadapi Singapura, Minggu (5/12/2021).
"Kami tidak akan pakai [ban kapten pelangi]," kata Iriawan kepada CNNIndonesia melalui pesan WhatsApp pada Senin (6/12/2021).
Menurut Iriawan, ban kapten pelangi bukan suatu keharusan di Piala AFF. Setiap kontestan diberi kewenangan memilih apakah menggunakan warna pelangi atau seperti yang biasa digunakan.
"Kalau negara lainnya silakan. Budayanya kan beda-beda. Kita seperti biasa saja, yang memakai ban kapten seperti yang sudah-sudah. Malah mau saya tambah lambang garuda," ucap Iriawan saat ditemui di Gedung Kemenpora, Senayan.
Sekretaris Jenderal PSSI Yunus Nusi, yang ditemui usai jumpa pers di Kemenpora menegaskan hal tersebut. Hasil koordinasi di internal PSSI memutuskan tak akan mengenakan ban kapten pelangi seperti Thailand dan Myanmar.
"Kalau ban kapten itu haknya masing-masing tim. Itu diserahkan ke masing-masing tim atau negara yang memiliki timnasnya silakan saja. Kita [Timnas Indonesia] tidak akan memakai itu [ban kapten pelangi]," kata Yunus.
"Tidak ada sanksi kalau tidak pakai [ban kapten pelangi]. Itu kan haknya klub atau tim. Kalau di negara kita ya PSSI tidak akan memakai itu," ucap Yunus menambahkan.
Timnas Indonesia dijadwalkan menjalani laga perdana Piala AFF 2020 pada Kamis (9/12/2021). Lawan yang akan dihadapi adalah Kamboja di Stadion Bishan, Singapura. Terget PSSI Timnas Indonesia meraih poin penuh di laga ini.
(CNN)