"Yang gini2 ini yg mancing2 suasana jadi keruh. Ambyar," kata aktivis Muhammadiyah MUSTOFA NAHRAWARDAYA @TofaTofa_id menanggapi kicauan Emerson Yuntho.
Sebelumnya Emerson Yuntho memensen Wakil Ketua MPR dari PKS Ustadz Hidayat Nur Wahid soal ucapan Natal.
"Malam Pak @hnurwahid Wakil Ketua MPR RI. Apakah sudah disiapkan teks ucapan Selamat Natal untuk umat Kristiani di seluruh Indonesia? Jika belum saya siap membantu Bapak membuat konsepnya. Khusus buat Bapak HNW, FREE. Tersedia dalam 3 bahasa," kicau @emerson_yuntho.
Warganet justru rame-rame menyalahkan si @emerson_yuntho atas tingkahnya ini yang dinilai sengaja cari keributan.
Salah satu warganet memberi alasan logis kenapa soal ucapan selamat kepada agama lain tidak boleh dipaksa-paksa.
"Bayangin kalo org Hindu dipaksa mengucapkan selamat Idul Adha, hari di mana sapi yg dianggap suci/dewa oleh umat Hindu, disembelih scr massal, kan ga mungkin org Hindu dipaksa mengucapkan itu. Jadi saling toleransi saja, jgn jadi intoleran dgn maksa2 orang yg berkeyakinan lain," ujar akun @ionflang.
Bahkan sesama aktivis Kristen saja tidak suka dengan kicauan si Emerson, karena suasana jelang Natal yang anteng damai, malah jadi ribut.
"Sudah mulai seneng kali aja Natal kali ini gak ada ribut2 soal ucapan Natal, topi Santa dan sejenisnya, eh baca #opinijele macam orang pundung lewat timeline," twit @elisa_jkt menanggapi kicauan si Emerson.
Bayangin kalo org Hindu dipaksa mengucapkan selamat Idul Adha, hari di mana sapi yg dianggap suci/dewa oleh umat Hindu, disembelih scr massal, kan ga mungkin org Hindu dipaksa mengucapkan itu. Jadi saling toleransi saja, jgn jadi intoleran dgn maksa2 orang yg berkeyakinan lain
— ionflang (@ionflang) December 13, 2021
..lakum diinukum waliyadiin..
— FajarMonolog (@FMonolog) December 13, 2021
Dah gitu aja..
