[PORTAL-ISLAM.ID] Staf Khusus Menteri Keuangan Bidang Komunikasi Strategis, Yustinus Prastowo, jadi sorotan netizen setelah tercyduk bikin hoax di akun twitternya, Senin (1/11/2021).
Prastowo Yustinus awalnya mengunggah video dalam twitnya.
Prastowo mengklaim video Menkeu Sri Mulyani dan Jokowi itu sebagai "Laporan langsung dari Roma!" saat KTT G20 yang baru saja digelar di Roma Italia Oktober 2021.
"Semangat pagi. Reporter spesial Menteri Keuangan Sri Mulyani mewawancarai Presiden @jokowi yang menjadi tokoh sentral KTT G20 karena Indonesia memegang keketuaan G20, menggantikan Italy. Laporan langsung dari Roma!" kicau @prastow, Senin (1/11/2021).
Padahal itu adalah video lama tahun 2019 saat KTT G20 di Osaka Jepang.
Dalam video yang diposting jelas sekali ada background di belakang Jokowi dan Sri Mulyani bertuliskan "G20 OSAKA SUMMIT 2019".
Netizen pun ramai-ramai membully Stafsus Menkeu itu yang telah membuat hoax.
Mungkin kalau dalam video tidak ada background tulisan "G20 OSAKA SUMMIT 2019" hoax ini tidak akan ketahuan.
Setelah tercyduk Hoax, Prastow bukannya hapus postingan dan minta maaf telah sebar hoax, tapi malah ngeles sebagai informasi yang kurang lengkap.
"Video ini persisnya diambil Bu Sri Mulyani di Osaka saat G20 2019, berlanjut ke keketuaan Italy pertemuan di Roma saat ini, tahun depan di Jakarta. Mohon maaf utk informasi yg kurang lengkap. Mari sambut Presidensi Indonesia dg penuh semangat. Recover together, recover stronger," kicau @prastow.
HAHAHA...
"Bukan kurang lengkap bung, salah informasi tepatnya!!! Susah amat tinggal bilang maaf saya barusan sebar berita hoax terkait kegiatan Presiden di G20 Roma," tampol netizen akun @rinaldialamsya5.
"Makanya tambah Menteri Penerangan agar bisa satu pintu kalau nyiarin, pejabat pun bisa kena hoaks karena berita gak ada memvalidasi .......dan jadi pejabat gak perlu malu untuk mengakui kesalahan karena berita hoaks. Lama2 kayak guru besar (Prof Henry Subiakto-red) yg bilang eksperimen jika itu hoaks," ujar @Alhamdulillahm7.
Bukan kurang lengkap bung, salah informasi tepatnya!!! Susah amat tinggal bilang maaf saya barusan sebar berita hoax terkait kegiatan Presiden di G20 Roma.
— Naldirinaldi (@rinaldialamsya5) November 1, 2021
Makanya tambah menteri penerangan agar bisa satu pintu kalau nyiarin ، pejabat pun bisa kena hoaks karena berita gak ada memvalidasi .......dan jadi pejabat gak perlu malu untuk mengakui kesalahan karena berita hoaks.Lama.2 kayak guru besar.yg bilang eksperimen jika itu hoak
— Alhamdulilla pernah nolak serina (@Alhamdulillahm7) November 1, 2021
Video ini persisnya diambil Bu Sri Mulyani di Osaka saat G20 2019, berlanjut ke keketuaan Italy pertemuan di Roma saat ini, tahun depan di Jakarta. Mohon maaf utk informasi yg kurang lengkap. Mari sambut Presidensi Indonesia dg penuh semangat. Recover together, recover stronger.
— Prastowo Yustinus (@prastow) November 1, 2021