Hal itu membuat Nirina Zubir kecewa berat. Ia pun curhat di media sosialnya.
Nirina Zubir mengaku diundang tvOne untuk mengungkapkan kasus keluarganya yang jadi korban mafia tanah.
Kasus tersebut melibatkan mantan ART Nirina Zubir, Riri Khasmita yang kini telah ditetapkan menjadi tersangka.
Saat diundang, Nirina diberitahu akan berdialog dengan narasumber lain yaitu dari Badan Pertanahan Negara (BPN). Namun, saat live ternyata yang hadir malah kuasa hukum pihak Riri Khasmita.
“Tadi kita dibilang akan wawancara dengan BPN, bukan dengan kuasa hukum yang kami belum kenal mengatasamakan mewakili tersangka, kok gitu sih tvOne,” tulis Nirina di Instagram Story.
Nirina kecewa berat karena sudah memberikan banyak waktu wawancara kepada tvOne.
“Sumpah kecewa banget sama tvOne. Nirina enggak ngerti, maksudnya Nirina sudah memberikan waktu banyak dari jam lima tiga puluh WIB. Memberikan wawancara semua pemikiran dan pengalaman Nirina bagi tvOne,” ujarnya.
“Tapi apa yang terjadi? Dari pagi sampai detik ini belum selesai melakukan wawancara. Tapi yang terjadi tvOne menjebak live bersama seseorang adalah mengaku kuasa hukum tersangka Riri Khasmita yang kita ketahui bukan dia,” ucapnya.
“Kalaupun dia lawyer baru, oh come on banyak lawyer pada saat ini bermunculan. Tapi masa dikasih panggung sih sama tvOne,” tambahnya.
Dia mengaku kecewa berat dan menuntut permintaan maaf dari tvOne.
“I am very dissapointed. Saya dan lawyer saya meminta permohonan maaf dari TV One, saya tunggu,” tandas Nirina Zubir. (PS)
[VIDEO saat wawancara tvOne]
Nirina Walkout di TVone karena tvone menghadirkan kuasa hukum tersangka yg sama sekali tidak dia kenal. pic.twitter.com/05bhSbLsnb
— Ivan Julian (@IvandJuliand) November 18, 2021
