TIDAK SHALAT TAPI KAYA?!
Menetapkan seseorang "istidjraj" itu adalah hak Allah Ta'ala... Perkara ini adalah masalah ghaib, karena kondisi akhir hayat seseorang tidaklah ada yang tahu.
Perbandingan shalat dengan kekayaan adalah perbandingan yang tidak sebanding.. karena kalau sudah mengerti tujuan hidup, KEAGUNGAN SHALAT TIDAK BISA DIBANDINGKAN DENGAN "SECUIL" DUNIA.
Semua yang secara sadar akan kita tinggalkan kemudian kita kejar untuk memenuhi kebutuhan jiwa, tidak akan mengisi makna yang benar-benar menentramkan jiwa manusia, yang selalu menuntut kebahagiaan yang kekal abadi.
Jiwa manusia akan kosong dan hampa jika tidak ada "syari'at" Shalat.
Jangan mengerdilkan nilai Shalat ini dengan membandingkannya terhadap perolehan material duniawi semata "kekayaan yang tidak kekal dan tidak menentramkan jiwa".
Jangan salah tafsir bukan ga boleh kaya lho.. 😀😀🙏🏻🙏🏻
Tafsirkanlah jangan mudah terprovokasi oleh kekayaan atau nilai duniawi lainnya.. 😄😄🙏🏻🙏🏻
STAY CALM AND KEEP THE PRAY.
(Lucky Pribadi)
