ANIES, GANJAR dan RIDWAN KAMIL
Oleh: Azwar Siregar
Kalau kita berbicara Gubernur-gubernur yang dianggap paling bagus sekarang ini, baik dari segi Prestasi maupun "beruntung" pada posisi yang tepat, saya kira nama Bang Anies, Mas Ganjar dan Kang Emil (Ridwan Kamil) berada pada posisi puncak.
Tentu saja semua memiliki kelebihan dan kekurangan. Misalnya Bang Anies beruntung menjadi Pemimpin Ibu Kota. Walaupun paling sedikit penduduknya dari kedua Gubernur lainnya yang sedang kita bicarkan, tapi selama ini Gubernur Ibu Kota dianggap adalah orang nomor tiga paling berkuasa di Indonesia setelah Presiden dan Wakil Presiden.
Sementara Mas Ganjar beruntung karena satu-satunya diantara mereka bertiga yang benar-benar kader Partai Politik. Memiliki basis Pendukung Militan sendiri. Warga Jateng adalah Pemilih paling setia dan sekaligus paling sederhana (baca: Tidak Kritis) pemikirannya di Negeri ini.
Sementara Kang Emil beruntung karena memimpin Provinsi paling banyak penduduknya di Negeri ini. Provinsi Jawa Barat adalah Provinsi dengan penduduk 46 juta jiwa. Hampir seperenam dari penduduk seluruh Indonesia.
Menariknya, menurut saya banyak kesalahpahaman dan mispersepsi terhadap beliau bertiga.
Misalnya, kalau ditanya siapa Gubernur paling relijius, mayoritas akan menunjuk Bang Anies, kemudian Kang Emil dan terakhir Mas Ganjar.
Padahal kalau merujuk ke Keluarganya, misalnya saya melihat Istri Mas Ganjar paling tertutup hijabnya. Baru Kang Emil dan terakhir justru Bang Anies. Saya malah senasib dengan Bang Anies, sama-sama punya Anak Gadis yang belum mau berhijab.
Ketiganya sama-sama memiliki anak laki-laki. Coba tebak, siapa yang menyematkan nama Rasulullah Muhammad SAW, kenama Anaknya?
Ya Mas Ganjar, ha..ha..ha...
Anak semata wayangnya bernama Muhammad Zinedine Alam Ganjar.
Jadi kalau ada yang mendukung Bang Anies karena menganggap beliau sangat relijius, coba pikir ulang. Atau sebaliknya membenci Bang Anies karena takut akan membuat Indonesia jadi Negara Khilafah, coba pikirkan ulang. Bang Anies mantan Rektor Paramadina yang terkenal sebagai Kampus Pusat Islam Sekuler.
Saya sendiri mendukung Bang Anies karena memang beliau cerdas, pintar dan berprestasi. Sebaliknya sering "menyinyiri" Mas Ganjar karena saya lihat beliau cuma jago pencitraan tapi prestasinya biasa-biasa saja.
Saya kira sudah cukuplah mantan Walikota Solo itu mem-prank kita se Indonesia Raya.
Tapi kalau merasa Hutang Negara kita masih tanggung cuma 6000-an triliun, mau digenapkan 10.000 triliun, atau 20.000 triliun, ya silahkan dilanjut lagi pilih Pemimpin hasil polesan media!
(fb)