Sumpah berita-berita kayak gini bikin saya nangis, ngumpat, dan akhirnya ngakak dalam kesedihan... (bisa membayangkan nggak ngakak dalam kesedihan itu kayak apa? Pahit!!).
Yang ngasih penghargaaan ini kayaknya apa lagi stres ya? Dimana ekonomi Indonesia pulih? Dan apa yang dilakukan bapak ini, kecuali memasang baliho-beliho besar di berbagai kota.
Masak kita rakyat Indonesia harus menelan kepahitan (kalau ngomong kebohongan kok kasar) dari lembaga yang gak kenal apa yang terjadi sebenarnya di Indonesia.
Lembaga ini tau gak berapa juta rakyat atau usaha kecil di Indonesia yang collapse? lalu industri apa yang ekspornya bisa diandalkan? berapa juta juga pengangguran menumpuk? berapa juta anak-anak menangis karena kelaparan, tidak punya pulsa utk sekolah, tidak punya mainan, tidak punya seragam, tidak punya sepatu, tdk punya pakaian dll?
(Naniek S Deyang)