Ustaz Hilmi mengaku sejauh ini masih mendengarkan musik. Kendati begitu, ia masih tetap mempelajari kitab Al-Qur’an dan hadits.
“Saya kadang masih mendengar musik, saya tetap menghafal Qur’an & hadits,” cuitnya lewat akun Twitter @hilmi28, dikutip Selasa (14/9).
Dia menyadari adanya perbedaan pendapat di kalangan ulama soal hukum musik. Jadi, Ustaz Hilmi tetap menghormati orang yang meyakini bahwa musik haram.
“Saya ga nyinyir kepada orang yang mengharamkan musik… ranah ikhtilaf bukan untuk dijadikan alasan untuk berpecah belah, harusnya itu disikapi dengan lapang dada,” jelasnya.
Menurutnya, sikap toleransi atas perbedaan pandangan sangat penting demi menjaga keutuhan umat beragama.
“Jangan berteriak-teriak toleransi, tapi julid sama orang yang berbeda pandangan,” tuntas Ustaz Hilmi. [jitu]
Sy kdg masih mendengar musik, sy ttp menghafal Qur’an & hadits, tapi sy ga nyinyir kpd orang yg mengharamkan musik…ranah ikhtilaf bukan utk dijadikan alasan utk berpecah belah, harusnya itu disikapi dgn lapang dada. Jgn berteriak2 toleransi, tp julid sm org yg berbeda pandangan.
— Hilmi Firdausi (@Hilmi28) September 14, 2021
