Prabowo dan Anies Baswedan, Representasi Kepemimpinan Nasional Masa Depan
Oleh: Darby Jusbar Salim (NKS Consult)
Dalam survey untuk proyeksi Pilpres tahun 2024, yang dilaksanakan Minggu terakhir bulan Juli 2021, menunjukan bahwa secara konsisten elektabilitas dari Menhan Prabowo Subianto dan Gubernur DKI Anies Baswedan dari waktu ke waktu terus pada posisi yg tinggi, tetap bertengger di papan atas.
Kemarin ini Indostrategic menyampaikan hasil Survey yang terbaru. Hasil Survey itu menunjukan bahwa dua tokoh ini tingkat elektabilitasnya hampir seimbang. Prabowo Subianto pada angka 17,5% , sedangkan Anies Baswedan pada posisi 17%.
Sementara figur lainnya jauh tercecer di bawah, seperti Gubernur Jateng Ganjar Pranowo pada angka 8,1% dan Gubernur Jabar Ridwan Kamil pada angka 7%.
Dengan margin error 2%, tetap saja dua tokoh ini berada pada papan atas, terlebih atau terkurang antara keduanya.
Elektabilitas yang tinggi ini wajar saja, mungkin banyak ditopang oleh penilaian masyarakat pemilih terhadap hasil kerja yang mereka capai pada saat ini di jabatannya masing-masing.
Keduanya menunjukan performance yang cukup baik, amanah dan juga punya keberpihakan yang sangat kuat terhadap masyarakat.
Yang jelas kerja mereka ditopang oleh kompetensi yang demikian tinggi, system manajemen dan sikap kepemimpinan yang sangat kuat.
Kepemimpinan yang seperti inilah yang dibutuhkan oleh bangsa ini.
Hasil survey ini tampaknya secara langsung menunjukan kerinduan masyarakat terhadap figur kepemimpinan nasional yang berkualitas.
Bila dilihat dari hasil survey ini, ada 20 figur yang masuk di dalamnya diantaranya ada 5 Pemimpin Partai yang masuk di dalam daftar pemilih. Tapi tingkat elektabilitas mereka semuanya rata-rata di bawah 1%, sepert Ahmad Syaikhu (PKS) 0,6%, Surya Paloh (Nasdem) 0,6%, Muhaimin Iskandar (PKB) 0,5%. Airlangga Hartarto (Golkar) 0,5%, Zulkifli Hasan (PAN) 0,2%. Sementara Puan Maharani dari PDIP 0,6%.
(DJS/05082021)