AS SALAH BERHITUNG
Satu diantara sekian hal yang membuat tragedi kepanikan di Bandara Kabul terjadi tenyata adalah: salah berhitung. Joe Biden tahu bahwa ketika Amerika mundur, Taliban akan mampu mengalahkan pasukan Afganistan dan akan berkuasa kembali. Tapi Biden sudah bulat: pasukan Amerika harus mundur.
Hanya saja ada salah perhitungan di sini: Para pejabat Amerika prediksi bahwa Kabul dapat bertahan setidaknya 3 bulan sebelum Taliban menguasainya. Waktu 2 atau 3 bulan itu dirasa cukup untuk evakuasi staf dan orang-orang yang akan keluar dari Afghanistan secara tuma'ninah santai dan aman.
Akan tetapi ternyata perhitungan tersebut meleset. Hanya dalam hitungan minggu, Kabul jatuh. Maka terjadilah apa yang telah terjadi: Amerika melakukan salah satu operasi evakuasi besar dalam sejarah. Mengangkut ribuan staf kedutaan, orang-orang penting Afghan dan orang-orang (yang mungkin diangap tak terlalu penting) lainnya dalam hitungan hari dan melibatkan lebih dari 200 pesawat aneka jenis.
Tak ada tuma'ninah. Panik dan kacau.
(Ibnu Zaini Atmasan)