Dalam sebuah surat kepada FC Barcelona, klub Palestina meminta tim untuk membatalkan pertandingan eksibisi melawan Beitar Yerusalem yang dijadwalkan berlangsung pada 4 Agustus, Wafa melaporkan, Jumat (9/7/2021).
Klub-klub Palestina mencatat bahwa Beitar Yerusalem adalah klub “sangat rasis” yang penggemarnya, dikenal sebagai La Familia, secara teratur meneriakkan “matilah orang Arab.”
Surat kepada Barca lebih lanjut mencatat bahwa Stadion Teddy, tempat pertandingan akan berlangsung, hanya beberapa kilometer jauhnya dari “lingkungan Palestina Sheikh Jarrah dan Silwan di Yerusalem Timur yang diduduki.” Kedua komunitas ini baru-baru ini menjadi berita utama internasional karena menentang dan mengekspos “pengusiran paksa, penghancuran rumah, penindasan kekerasan terhadap protes damai, dan penangkapan massal terhadap warga Palestina” oleh Israel.
Klub-klub Palestina bertanya kepada Barca, “Apakah Anda ingin memainkan pertandingan ‘persahabatan’ sementara orang-orang Palestina menjadi sasaran kekerasan kolonial dan apartheid dan perampasan di latar belakang?”.
Asosiasi Sepak Bola Palestina juga menulis surat kepada Barcelona, menyatakan telah “menerima ratusan keluhan” tentang rencana pertandingan tersebut.
Dalam surat terpisah, klub Palestina meminta Atlético de Madrid dan Inter Milan untuk membatalkan pertandingan persahabatan mereka yang akan digelar pada 8 Agustus. (MINA)
