"JOKOWI END GAME", KERJAAN SIAPA?
Saya justru baru tahu, "katanya" akan ada Demonstrasi besar-besaran ke Istana Merdeka dengan tema "Jokowi End Game".
Pertama dengarnya, saya justru ngakak. Palingan juga kelompok ngga jelas. Atau malah Kelompok Pendukung Pemerintah yang hendak membuat Gerakan Fitnah kepada Oposisi.
Tujuan Demonya saja sudah ngga jelas. Kayak judul film. Terus mengajak beramai-ramai di Musim Pandemi, gini? Tujuannya apa coba?
Kalau tujuannya jelas, misal menentang PPKM pakai level-levelan dan menuntut Penggunaan UU Karantina, Ok, masuk akal. Kalau kegiatan masyarakat dibatasi maka seharusnya biaya hidup memang ditanggung. Ini nalar sehat.
Kalau kurang faham juga, saya kasih contoh kecil.
Udah tahukan kenapa seorang laki-laki (suami) wajib menanggung nafkah seorang Perempuan yang dia nikahi (istri). Karena begitu si Laki-laki menikahi si Perempuan, maka dia sudah "membatasi" hak si Perempuan. Misalnya tidak bisa lagi sembarangan bergaul dengan laki-laki lain.
Sebagai gantinya, si Suami wajib menanggung nafkah Istrinya.
Lha, Pemerintah kita apa-apaan?
Membatasi hak masyarakat beraktivitas mencari nafkah, tapi masyarakat tetap disuruh cari makan sendiri. Kalau ibarat suami, Pemerintah kita sekarang ini memang bukan suami yang bertanggung jawab.
Ada sih Netizen Pendukung Rezim sekarang yang nyolot berkata "Ini semua demi menangani Pandemi".
"Iya, kita setuju. Makanya gunakan UU Karantina Kesehatan. Jadi Hak dan Kewajiban kedua pihak sama-sama terlindungi".
Bro, seorang Kriminal aja ketika "Hak Kebebasannya" kita cabut karena kejahatannya, tapi Negara tetap bertanggung jawab memberinya makan di penjara.
Jadi kembali ke Judul Tulisan. Saya berharap kawan-kawan Oposisi berhati-hati dengan segala gerakan yang ngga jelas.
Kita memang Oposisi. Tapi kita juga mencintai Negeri ini. Kita tidak mungkin melakukan tindakan-tindakan yang merugikan Bangsa dan Negara. Kita Oposisi terhadap Pemerintah. Bukan beroposisi kepada Bangsa dan Negara.
Sekali lagi tetap berhati-hati dengan segala gerakan yang ngga jelas. Kita Oposisi berjuang sesuai aturan Konstitusi. Karena Konstitusi adalah Hukum yang tertinggi. Wajib dipatuhi semua elemen Bangsa dan Negara.
Saya malah curiga, Gerakan Jokowi End Game cuma permainan mereka saja. Buktinya yang meramaikan justru si Sempak Merah dan Densi. Ujung-ujungnya buat menjebak. Masyarakat yang terperangkap tinggal ditangkap. Kasihan....
(By Siregar Azwar)