[PORTAL-ISLAM.ID] Media sosial dihebohkan dengan video tiga bocah SD bergelantungan di sebuah keranjang untuk menyeberangi sungai.
Dari komentar di sejumlah akun Instagram yang menggugah video itu, terlihat netizen memberikan komentar negatif terhadap pemerintah daerah maupun para pejabat.
Mereka menyebut pemerintah tak hadir untuk membenahi infrastruktur hingga tiga bocah tersebut harus mempertaruhkan nyawa menyeberangi sungai.
Lalu, bagaimana fakta sebenarnya?
Dilansir Kompas.com, Babinsa Koramil 05/Kampar Kiri, Kodim 0313/KPR, Serma Kariawanto mengatakan, sebenarnya anak-anak tersebut sedang bermain di tempat penyeberangan buah kelapa sawit.
Pemilik sawit sudah membuat jembatan di dekat lokasi tempat siswa SD itu bermain. Jembatan itu menjadi akses utama warga menyeberang
Adapun di seberang sungai ada empat rumah warga yang menjaga kebun sawit milik orang lain
"Jembatan ada di sebelahnya. Jadi, keranjang yang diikat tali itu untuk menyeberangkan buah sawit hasil panen. Penyeberangan itu milik pribadi yang punya kebun sawit," ujar kata Kariawanto melalui sambungan telepon, Kamis (10/6/2021).
"Jadi tempat penyeberangan kelapa sawit itu sering digunakan anak-anak untuk bermain. Sungainya pun dangkal," kata Kariawanto melanjutkan.
(Sumber: Kompas)
[VIDEO]