[PORTAL-ISLAM.ID] Para pendengung atau buzzer langsung melancarkan serangan terhadap Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Indonesia (BEM UI) usai unggahan “Jokowi: The King of Lip Service” viral.
Ade Armando menyerang BEM UI dengan kata-kata pandir dan bahkan menuding dengan mempertanyakan pengurus BEM UI itu nyogok
"Ini karya BEM UI. Saya sih menghargai kebebasan berekspresi. Tapi kalau jadi lembaga yg mewakili mahasiswa UI, ya jangan kelihatan terlalu pandirlah. Dulu masuk UI, nyogok ya?" kicau Ade Armando di twitter.
Sementara Denny Siregar menyebut "bencong" para mahasiswa yang mengkritik pemerintah dengan mengatasnamakan institusi seperti BEM UI.
"Untuk adek mahasiswa, usahakan kalau mau mengkritik atau menghina Presiden sekalipun, pake nama sendiri bukan bersembunyi di balik nama institusi.. Jantan dong. Masih remaja kok udah bencong..," kicau @Dennysiregar7.
Menanggapi serangan Ade Armando Denny Siregar cs ini, seorang komedian stand up Sammy Notaslimboy memberi dukungan kepada BEM UI dan para mahasiswa yang kritis.
"Kalau statement elo ditentang kelompok Armando, Densi dkk. Berarti elo dalam jalur yang benar. Lanjutkan," kata Sammy Notaslimboy di akun twitternya @NOTASLIMBOY.
Terkait kritik dengan mengatasnamakan institusi, Sammy mengatakan hal itu bukan suatu masalah.
"Dulu juga orang demo Soeharto pakai bawa nama kampus kok, nggak pribadi. Jalan terus aja. Logika pekok cuekin aja," ujar Sammy yang merupakan alumni ITB.
Kalau statement elo ditentang kelompok Armando, Densi dkk. Berarti elo dalam jalur yang benar. Lanjutkan.
— Sammy Notaslimboy (@NOTASLIMBOY) June 28, 2021
Dulu juga orang demo Soeharto pakai bawa nama kampus kok, nggak pribadi. Jalan terus aja. Logika pekok cuekin aja.
— Sammy Notaslimboy (@NOTASLIMBOY) June 28, 2021