[PORTAL-ISLAM.ID] KAIRO - Pada hari Selasa (8/6/2021), Gerakan Perlawanan Islam (Hamas) mengatakan bahwa delegasi terkemuka yang dipimpin oleh kepala biro politiknya, Ismail Haniyeh, tiba di ibukota Mesir, Kairo.
Hamas menyatakan, dalam sebuah pernyataan yang diterima "Safa", bahwa kunjungan itu sebagai tanggapan atas undangan dari pimpinan Mesir untuk melakukan dialog tentang berbagai perkembangan politik dan lapangan, terutama pasca Pertempuran "Pedang al-Quds".
Disebutkan, selain Ismail Haniyeh, delegasi Hamas yang datang antara lain Wakil Ketua Hamas, Saleh al-Arouri, anggota Biro Politik, Musa Abu Marzouk, Izzat al-Rishq, Muhammad Nazzal, Rawhi Mushtaha, Hussam Badran, dan Zaher Jabarin.
Beberapa hari yang lalu, Haniyeh menerima undangan dari Mesir untuk mengunjungi Kairo dalam beberapa hari mendatang.
Kepala Intelijen Mesir, Abbas Kamel, dalam pertemuannya dengan para pemimpin Hamas dan faksi-faksi perlawanan di Gaza pekan lalu membahas gencatan senjata setelah agresi Israel baru-baru ini, bersama dengan rekonstruksi Gaza dan pertukaran tahanan.
Perlawanan dan di belakangnya ketabahan rakyat kita di Gaza dan pemberontakan rakyat di Yerusalem yang diduduki Israel dan kota-kota serta kamp-kamp Tepi Barat dan wilayah-wilayah pendudukan 1948 memaksa Isreal pada 21 Mei untuk menerima gencatan senjata, setelah 11 hari agresi.
(Sumber: Safa)