Sedikit Informasi untuk Sahabat ku Deddy Corbuzier
By Ahmad Dhani
Tulisan ini tidak hanya untuk Deddy saja, terlebih untuk teman-teman mualaf lainnya yang baru masuk Pintu Gerbang Agama Islam.
Meskipun saya cuma Lululusan SD Muhamaddiyah, tapi sejak muda saya punya “Rejeki” dekat dengan Para Ulama dan Habaib.
Hingga kini, jika saya punya pertanyaan-pertanyaan perihal soal Agama, saya tinggal bertanya melalui WA dan segera mendapatkan “Jawaban” nya dari Para Petinggi Ormas Ormas Islam.
Jadi bisa disebut saya ini “SANTRI ABADI”.
Saya ngaku aja deh... Saya ini punya “Akses Langsung” ke Petinggi PBNU-Muhammaddiyah-FPI dan HTI.
Dari latar belakang itulah saya berani sedikit memberikan sedikit Gambaran soal Jenis-Jenis Ulama.
1. Ulama yang LURUS: Ulama yang tidak butuh “Fasilitas Pemerintah” (Hadiah Umaro)
2. Ulama yang tidak bisa klo tidak hidup tanpa Fasilitas Pemerintah (hadiah-hadiah Umaro).
Biasanya mereka berdalih bahwa ini adalah SIASAT, padahal ya "Mbadog" APBN juga tujuan nya.
Ulama Jenis Pertama ini sangat Langka.
Bagaimana cara memdeteksinya...
(ntar kita Japri Japri an)
Gak enak klo di bongkar disini.
Ada juga Ulama yang perlu diketahui karena disebut ULAMA SUU’.
Klo mau tau tinggal Googling.
Ada juga Ulama yang sukanya berkata manis-manis saja didepan PENGUASA.
Misalnya ketika Ceramah di depan Petinggi Partai yang SEDANG BERKUASA yang kebetulan juga Partai "ANTI KHILAFAH".
Dia akan kasi dalil-dalil soal "Islam yang tidak mengenal Khilafah."
Dan itu jadi TEMA UTAMA CERAMAH nya instead alih-alih bicara "KORUPTOR" yang "Rakyat tau" sedang viral beritanya bahwa koruptor itu sedang diSembunyikan atau dilindungi PARTAI tersebut.
Atau sebenarnya "dia sedang ceramah didepan Para Petinggi Partai yang saat ini Rangking No1 soal Korupsi."
Harusnya KORUPSI yang jadi TEMA UTAMA, kok malah bahas ILUSI KHILAFAH.
I tell you, soal Dalil itu bisa kiri bisa kanan. Tergantung Tafsir Ulama.
Mirip mirip KUHP, gak ada yg FINAL. Terserah HAKIM PENGADILAN.
Nah apakah Mereka yang suka Ceramah untuk "menyenangkan Para Penguasa" itu termasuk Ulama SUU’, hanya Tuhan yang Tau.
Tapi ada hadits yang bisa juga dijadikan RUJUKAN.
Kalo di KUHP ini semacam KUHP Versi R. Susilo yang menjadi Rujukan Para S3 Hukum.
افضلُ الْجِهَادِ كَلِمَةُ عَدْلٍ عِنْدَ سُلْطَانٍ جَائِرٍ
“Jihad yang paling utama ialah mengatakan kebenaran di hadapan penguasa yang zalim.” (HR. Abu Daud no. 4344, Tirmidzi no. 2174, Ibnu Majah no. 4011. Al Hafizh Abu Thohir mengatakan bahwa hadits ini hasan).
Jadi Ded,
jika ada ULAMA yang seperti ini (berani mengatakan kebenaran di hadapan penguasa yang zalim -red),
Ulama Jenis ini PATUT dijadikan PANUTAN.
Begitulah Ded, dan teman-teman Mualaf lain nya.
Semoga Tulisan ini menambah Wawasan KeIlmuan kita semua meski hanya sedikit.
Wassalam
Jakarta Ramadhan 2021