[PORTAL-ISLAM.ID] Koran Israel Yediot Aharonot di edisi hari ini menambahkan, Hamas berhasil menggelar serentetan capaian yang bisa dibanggakan seperti melepaskan ratusan roket sekaligus di wilayah Tel Aviv dan mampu menghentikan bandara udara Ben Gurion untuk beroperasi.
Di level strategis, Hamas mendapatkan apa yang diinginkan. “Di mata warga Palestina di Al-Quds dan Tepi Barat saat ini Hamas dianggap penjaga Al-Quds dan masjid Al-Aqsha. Ini bertentangan dengan otoritas Palestina dan Fatah yang dianggap bekerjasama dengan Israel,” tulis Yediot Aharonot.
Di antara capaian Hamas adalah menggerakkan warga Palestina di wilayah jajahan tahun 1948, memobilisasi massa. Ini capaian strategis Hamas dengan membuka area baru konfrontasi dengan Israel.
Pelanggaran Israel di Al-Quds dan upaya mendapatkan kedaulatan penuhnya di sana dengan mengalihkan ketegangan ke Jalur Gaza dan meletusnya konflik yang dimulai Senin lalu (3/5/2021).
Diantara pelanggaran Israel paling keras yang menyebabkan kebekuan saat ini adalah keluarnya keputusan pengadilan Israel dengan mengosongkan 12 rumah Palestina di kampung Syekh Jarah yang merupakan bagian perkampungan Al-Quds Timur (Yerusalem Timur) dan diserahkan kepada warga Yahudi.
Sejak agresi Israel ke Gaza sejak tujuh hari lalu, sebanyk 181 warga Palestina gugur, 50 di antranya anak-anak, 30 lebih wanita dan 2000 lebih luka-luka, menurut data kemenkes Palestina.
(Sumber: PusatInformasiPalestina/PIP)