[PORTAL-ISLAM.ID] Zubair bin Awwam adalah salah satu sahabat Nabi Muhammad SAW. Dia adalah salah satu sahabat nabi yang dijamin masuk surga. Rasulullah bahkan menyebut Zubair adalah tetangganya di surga.
"Thalhah dan Zubair adalah tetanggaku di surga," sabda Rasulullah.
Selain sahabat, Zubair bin Awwam adalah sepupu nabi. Dia anak dari Shafiyah, bibi Rasulullah. Sudah sejak kecil dia dekat dengan Nabi Muhammad.
Pada saat Nabi Muhammad menyiarkan agama Islam, Zubair termasuk dalam golongan Assabiqunal Awwalun atau ornag yang pertama-tama masuk Islam. Zubair adalah satu dari tujuh orang pertama yang masuk Islam. Dia beriman kepada Allah SWT dalam usia yang masih sangat muda yakni 15 tahun.
Kabar keislaman Zubair membuat keluarganya murka. Zubair disiksa oleh pamannya yang merupakan seorang kaum Quraisy. Zubair disiksa di atas uap api yang panas. Siksaan itu hanya dihentikan jika Zubair keluar dari agama Islam.
"Tidak. Demi Allah, aku tidak akan pernah kembali menjadi orang kafir," kata Zubair, seperti dikutip dari Biografi 60 Sahabat Rasulullah SAW karya Khalid Muhammad Khalid.
Zubair membuktikan ucapannya. Dia terus membela Islam dari satu perang ke perang lainnya. Tubuh Zubair bahkan penuh dengan luka karena sayatan pedang dan tusukan anak panah.
Tak peduli seberapa pun sakit dan pedih yang dirasakannya, dia tetap setia pada Nabi Muhammad SAW.
"Setiap nabi itu memiliki pengikut setia, dan pengikut setiaku adalah Zubair bin Awwam," sabda Rasulullah.
Setiap perang dilalui demi membela agama Allah dan juga menjadi syuhada. Dia bahkan menamai anak-anaknya dengan nama para syuhada dengan harapan anak-anaknya kelak juga mau berjuang di jalan Allah.
Zubair juga seorang pedagang yang sukses dan kaya. Namun, semua kekayaannya dia berikan untuk berjuang di jalan Allah. Dia bahkan meninggal dalam keadaan punya utang.
Zubair bin Awwam meninggal dunia karena dibunuh oleh orang kafir yang menusuknya saat sedang salat. Kaum Muslimin saat itu sangat bersedih dengan kepergian sang pengikut setia Rasulullah yang kelak menjadi tetangga Nabi Muhammad di surga.