Tapi emang beneran dakwah gitu atau bejimane?
Secara dakwah itu kan harusnya ilalloh, mengajak supaya menTauhidkan Alloh, mengajak untuk menempuh jalan Alloh serta menetapinya, lah kalo isinya kata-kata angin segar supaya betah dan istiqomah menetapi jalan kekufuran, sebelah mane dakwahnya?! kecuali dakwahnya memang ila ghoiri sabilillah.
Dakwah itu prioritasnya membuat Alloh ta'ala ridho, lah kalo kenyataanya orang kuffar yang dibikin ridho dengan kekufurannya, sebelah mane dakwahnya?! kecuali kalo memang mau caper doang.
Nah kalo sudah jelas kedudukannya tinggal kita sercing "hukum caper di gereja".
Sedikit faidah: bukan kanasiyyah, atau kanisiyyah, tapi dibacanya kaniisah.
(By Sandie)
