[PORTAL-ISLAM.ID] Beginilah kelakuan mereka mengomentari meninggalnya Ustadz Tengku Zulkarnain. Ulama yang tak tunduk pada penguasa. Ulama yang tak mencari hidup dari Istana.
Postingan Denny Siregar di akun Instagramnya dan komentar-komentar gerombolannya sahut menyahut.
"Centang biru yg sakit jiwa," ujar akun @xnact di twitter yang membagikan tangkapan layar gerombolan Denny.
Akun-akun itu memang 'centang biru'. Centang Biru di Instagram- Verifikasi Instagram berarti sebuah akun dikonfirmasi sebagai kehadiran otentik dari figur publik terkenal, selebriti, atau merek global yang diwakilinya.
"Bani Bipang..," komen netizen.
"Sampah peradaban..," timpal yang lain.
"miskin empati. setidaknya kalian bisa diam, daripada ngomong tapi ga sopan & nyakitin," ujar yang lain.
Tapi ada yang membela, katanya itu kan doa baik dapat bidadari.
"Itu bukan doa. Silakan baca dengan jeli struktur kalimat, isi dan emoji yg mrk pake. Itu ledekan parah pada keyakinan eskatologi Islam," balas @xnact.