Posisi Pekca diganti oleh politisi senior dari Partai AK Mehmet Mus. Partai AK merupakan partai penguasa di Turki sekaligus Partai dari Erdogan.
Dikutip dari Reuters, Kamis (22/4/2021), keputusan reshuffle telah diterbitkan dalam dokumen resmi. Tapi tidak dijelaskan alasan itu.
Namun diduga kuat reshuffle dilakukan setelah politisi oposisi menuduh Pekcan telah membeli barang dari perusahaan milik keluarganya untuk kepentingan di Kementerian Perdagangan. Mereka kemudian meminta Pekcan mengundurkan diri.
Mengenai tudingan itu, Kementerian Perdagangan sudah memberikan penjelasan. Mereka membeli barang dari perusahaan milik Pekcan karena murni masalah harga. Tidak ada unsur nepotisme dalam pembelian itu.
"Pilihan tersebut didasarkan pada harga saja dan bukan karena nama perusahaan yang melakukan penjualan," kata Kementerian Perdagangan Turki.
Selain mengganti Menteri Perdagangan, Erdogan juga membentuk dua kementerian baru dengan memisahkan Kementerian Keluarga, Perburuhan dan Kebijakan Sosial menjadi dua kementerian terpisah.
Erdogan telah menunjuk Derya Yanik sebagai Menteri Keluarga dan Kebijakan Sosial. Sedangkan Vedat Bilgin ditunjuk sebagai Menteri Tenaga Kerja dan Jaminan Sosial, menggantikan Zehra Zumrut Selcuk.
Erdogan Diharapkan Reshuffle 5 Menteri Setelah Bulan Ramadhan
Sementara salah seorang pejabat senior di pemerintah menyambut baik keputusan Erdogan. Ia berharap ada perombakan kabinet lebih masif setelah bulan Ramadhan.
Ia menuturkan, setidaknya ada empat hingga lima kementerian yang harus dirombak. Tetapi ia tidak merinci kementerian apa saja itu.
"Secara umum ada ekspektasi perombakan kabinet dan itu masih berlaku. Tapi insiden Pekcan tidak dapat diterima," kata pejabat itu.
"Erdogan akan membuat keputusan akhir tentang perubahan lebih lanjut," tutur dia.
(Reuters/kumparan)
