[PORTAL-ISLAM.ID] Christ Wamea turut menanggapi PEMBATALAN Pengajian Ramadhan di PT Pelni karena tuduhan Radikalisme.
Seperti diberitakan sebelumnya, pembatalan Pengajian Ramadhan di BUMN PT Pelni disampaikan oleh Kristia Budiyarto alias Kang Dede, buzzer Jokowi yang baru saja diangkat jadi Komisaris PT Pelni.
Pembatalan ini diumumkan Kristia Budiyarto di akun twitternya @kangdede78, Kamis (8/4/2021).
Karena tudingan ustadz-ustadznya radikal.
Tidak hanya dibatalkan, tapi ada pejabat yang dicopot gara-gara itu.
"Selain itu pejabat yg terkait dgn kepanitiaan acara tsb telah DICOPOT. Ini pelajaran sekaligus WARNING kpd seluruh BUMN, jangan segan-segan MENCOPOT ataupun MEMECAT pegawainya yg terlibat radikalisme. Jangan beri ruang sdktpun, BERANGUS," kicau @kangdede78.
Padahal tema pengajian adalah fikih puasa, amalan selama bulan puasa, agar Ramadhan lebih berarti.
Yang mengisi kajian juga ada diantaranya dari MUI, Kyai Cholil Nafis.
Lalu oleh Kang Dede dibatalkan???
"Bocah ini agamanya tdk jelas kok menuduh ulama yg kompeten radikalisme," ujar Christ Wamea di akun twitternya @PutraWadapi.
Dalam twitnya, Christ Wamea menyertakan tangkapan layar jejak digital twit lama dari @kangdede78 yang pernah ngaku dirinya sebagai Muslim (twit tahun 2015), lalu mengaku sebagai Khatolik (twit 2017).
Entah sekarang ngaku agamanya apa.
Itu kepala nya kalo dibuka ada saklar agama. Tinggal di pencet sesuai kebutuhan
— WakSOB (@Mbahsobirin) April 9, 2021