[PORTAL-ISLAM.ID] Presiden Joko Widodo memastikan bahwa pemerintah tidak akan mengimpor beras hingga bulan Juni 2021. Jokowi juga mengakui bahwa pemerintah memang menjalin MoU dengan Thailand dan Vietnam terkait pengadaan beras.
Menteri Kelautan dan Perikanan era Pemerintahan Jokowi-JK, Susi Pudjiasti kemudian mempertanyakan pernyataan Jokowi yang justru multitafsir dan meninggalkan tanya, apakah setelah Juni pemerintah akan lakukan impor beras atau tidak.
“Setelah juni?” tanya Susi dikutip dari akun Twitter-nya @susipudjiastuti pada Senin (29/3/2021).
Pasalnya kata Susi, pada pertengahan tahun atau Juni dan Juli petani akan kembali panen.
“Dan Juni Juli. Petani mulai panen lagi Pak Presiden,” cuitnya lagi.
Padahal organisasi pangan dan pertanian dunia atau FAO pernah melebeli Indonesia sebagai lumbung beras dengan produksi yang cukup besar setiap tahunnya.
“Padahal, FAO bilang begini, mantap! Indonesia peringkat 3 penghasil beras terbesar di dunia,” gumam Susi.
Sebelumnya Presiden Jokowi menegaskan beras impor sejauh ini belum masuk ke tanah air. Meski memang kerja sama itu dibuat sebagai opsi dan antisipasi mengingat situasi pandemi yang penuh dengan ketidakpastian.
“Saya tegaskan sekali lagi, berasnya belum masuk,” ujar Jokowi melalui tayangan YouTube Sekretariat Presiden, Jumat 26 Maret 2021.
Bahkan Jokowi mengklaim hampir 3 tahun ini Indonesia juga tidak mengimpor beras. Pada panen raya mendatang ini, beras petani akan diserap oleh Perum Badan Urusan Logistik (Bulog).
Dirinya juga telah memerintahkan Menteri Keuangan untuk menyiapkan anggaran yang diperlukan untuk penyerapan beras dari petani lokal tersebut. (endra/fajar)