Pasalnya, ia diyakini akan fokus mengurus Partai Demokrat usai terpilih sebagai ketua umum melalui Kongres Luar Biasa (KLB) Deli Serdang, beberapa waktu lalu.
Mantan Panglima TNI era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) itu tidak akan lama lagi bakal mengundurkan diri.
Hal itu disampaikan Ketua Koordinator Jaringan Pemuda Indonesia (JAPI) Iradat Ismail, dikutip dari Rakyat Merdeka.
“Saya kira soal waktu saja. Tidak lama lagi, Pak Moeldoko akan lepas lepas Kepala Staf Kepresidenan dan totalitas mengurus Partai Demokrat,” tutur Iradat.
Sebagai gantinya, ada empat nama kandidat yang disebutnya cukup kuat untuk mengisi kursi yang ditinggalkan Moeldoko.
“Kalau kami dengar-dengar mengerucut empat sosok,” ungkapnya.
Dari keempat nama itu, merupakan orang-orang yang pernah berkarir di militer dan kepolisian.
Mulai dari jenderal bintang dua sampai jenderal bintang empat.
Kandidat pertama yang disebut Iradat adalah politikus PDIP yang juga purnawirawan TNI, TB. Hasanuddin.
Anak buah Megawati Soekarnoputri itu memungkasi karir di TNI AD dengan pangkat terakhir Mayor Jenderal.
Lalu ada nama mantan KSAD Jenderal (Purn) Mulyono dan mantan Kapolri Jenderal (Purn) Idham Aziz.
Terakhir, adalah Letnan Jenderal TNI (Purn) Agus Sutomo yang dalam jejak digital disebutkan pernah menjadi pengawal Mantan Presiden SBY.
“Empat nama ini, memang menonjol kalau bicara KSP gantiin Pak Moeldoko ya,” bebernya.
Kendati demikian Iradat menegaskan bahwa empat nama ini masih belum pasti.
“Tapi sekali lagi ini masih prediksi dan spekulasi. Kita tunggu saja,” tekan Iradat.
