ANIES KORUPSI???

ANIES KORUPSI???

Saya sudah bolak-balik mengeluarkan statement, satu-satunya Pejabat di Negeri ini yang tidak memungkinkan untuk Korupsi adalah Anies Baswedan.

Alasan saya ada dua. Dan alasan tersebut saling berkaitan. 

Pertama Pak Anies dianggap "Gubernur Oposisi". Berlawanan dengan Pemerintah Pusat. Jadi jangankan berbuat salah, tidak salah aja akan selalu dicari-cari kesalahan beliau.

Segala macam upaya sudah dilakukan untuk "menyalahkan" Bang Anies. Untungnya beliau orang pintar. Jadi jauh sebelum kelompok yang berusaha "menyalahkan" beliau membuat perangkat, beliau sudah duluan mengantisipasinya.

Saya teringat ketika beliau tidak hadir ketika diundang di pernikahan putri Ulama "yang juga selalu dicari-cari kesalahannya" itu. Beliau tidak hadir. Banyak yang marah. Tapi saya bisa memaklumi. Dan ternyata benar, perayaan pernikahan tersebut akhirnya di permasalahkan dan membuat Ulama kita tersebut masuk Penjara. 

Ok, kita ngga akan membahas Pelaksanaan Pilkada yang juga menimbulkan keramaian. Atau keramaian di sebuah Waterboom milik Taipan. 

Kembali ke Bang Anies. Ketika Ulama kita pulang, dipersilahkan oleh Menkopolhukam disambut Umat, Bang Anies juga datang bersilaturrahmi. 

Terjadi juga penjemputan yang membuat Bandara Sukarno-Hatta hampir lumpuh. Tapi siapa yang mau meributkan, karena sebelumnya sudah diijinkan?

Sekarang masuk ke alasan kedua. Bang Anies sampai sekarang bukan kader Partai Politik. Jadi secara organisasi, tidak ada yang melindungi beliau. Satu-satunya kekuatan beliau adalah dukungan dari Warga Jakarta.

Jadi kalau ada yang menuduh Bang Anies Korupsi, saya benar-benar bingung dengan logika orang tersebut. Tanpa ada kesalahan beliau saja sudah dicari-cari kesalahannya, apalagi kalau beliau memang bersalah?

Kecuali Bang Anies seorang Presiden, atau paling tidak berada dalam lingkaran kekuasaan Kursi Kepresidenan. Sudah pasti akan terlindungi dan kemungkinan "dilindungi". Mau dapat U$ 500 ribu dari Korupsi proyek e-KTP juga akan aman-aman saja.

(By Azwar Siregar)


Baca juga :