Mereka meminta agar penegak hukum untuk mengusut kasus penembakan hingga tewas enam orang anggota laskar yang mengawal Imam Besar FPI Habib Muhammad Rizieq Shihab pada Senin (7/12) dini hari WIB.
Koordinator Aksi, Teungku Muslim At-Thahiri mengatakan, untuk melindungi Habib Rizieq pihaknya siap menerima apabila Sang Habib berhijrah dan menetap di Aceh. Pihaknya juga sudah siap mengawal keberadaan Habib Rizieq jika di Aceh, dengan risiko apapun.
"Ini massa bukan hanya dari FPI tapi juga dari masyarakat pecinta habaib dan dari para keturunan dari para pejuang Aceh, kita menyatakan sikap yang pertama siap sedia dibawah komando Imam Besar Habib Rizieq Shihab. Yang kedua kami siap menerima jika Imam Besar Habib Rizieq mau berhijrah ke Aceh. Kami siapa menerima dan mengawal dengan apapun resiko, kita siap korbankan apapun yang kita miliki untuk menjaga Ulama," tegas Teungku Muslim At-Thahiri.
Selain itu, Teungku Muslim menyatakan aksi penembakan yang menewaskan 6 anggota FPI di tol Cikampek itu tak bisa dibenarkan dan harus diproses hukum.
[Video]
ATJEH LOEN SAYANG™
— Langit Awera (@Lelaki5unyi) December 8, 2020
Alhamdulillah
Baiat Mereka kepada IBHRS tanggal 26/12/2016 masih mereka taati pic.twitter.com/zrBSpGQYyi
