Tetapi pendapat berseberangan dengan Megawati disampaikan oleh Wakil Sekretaris Jenderal Majelis Ulama Indonesia Ustadz Tengku Zulkarnain. Menurut Tengku, justru Anies bisa membawa Jakarta menjadi kota yang "semakin hebat, bersih, nyaman" dan bikin kalap.
"Nampaknya, Anies bukan saja berhasil membuat Jakarta menjadi kota yang semakin hebat, apik, bersih, dan nyaman. Tapi juga berhasil membuat beberapa kalangan menjadi "kalap." Is it right...?" kata Ustadz Tengku melalui akun twitternya menanggapi pernyataan Megawati, Selasa (10/11/2020).
Jakarta kini dipimpin oleh Anies Baswedan, tokoh yang berhasil mengalahkan Ahok-Djarot -- jagoan yang diusung PDIP pada pilkada tahun 2017. Anies juga masuk survei sebagai calon presiden potensial tahun 2024.
Pernyataan Megawati juga disanggah oleh sosiolog Musni Umar. Pernyataan Mega tersebut, menurut dia, kontra dengan kenyataan yang terjadi di Jakarta.
"Jakarta amburadul kata Ibu Mega. Pertanyaannya, kalau amburadul, mengapa berbagai institusi pemerintah dan swasta dalam dan luar negeri sudah berpuluh-puluh yang memberi penghargaan kepada Jakarta yang dipimpin Anies Baswedan? Rakyat monitor," kata Musni Umar.
https://t.co/qMiSf7nt3J
— tengkuzulkarnain (@ustadtengkuzul) November 10, 2020
Nampaknya, Anies bukan saja berhasil.membuat Jakarta menjadi kota yg semakin hebat, apik, bersih, dan nyaman.
Tapi juga berhasil membuat beberapa kalangan menjadi "kalap".
Is it right...?
Jakarta amburadul kata Ibu Mega. Pertanyaannya, kalau amburadul, mengapa berbagai institusi pemerintah dan swasta dalam dan luar negeri sudah berpuluh-puluh yang memberi penghargaan kepada Jakarta yang dipimpin Anies Baswedan? Rakyat monitorhttps://t.co/8Pw7HD61SQ
— Musni Umar (@musniumar) November 10, 2020
[Suara]
