[PORTAL-ISLAM.ID] Imam besar FPI Muhammad Rizieq Shihab akhirnya menanggapi anggota TNI yang ditangkap saat menyambut kedatangannya ke Indonesia. Tanggapan itu disampaikan Habib Rizieq saat mengisi acara peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW yang diunggah di Channel YouTube SUARA ISLAM.
Dalam video itu, Habib Rizeq mengaku heran mengapa anggota TNI yang menyambutnya justru ditangkap. "Ada prajurit TNI takbir..waktu saya pulang buat rekaman menyambut saya datang, bagus nggak eh ditangkep, diborgol, dipenjara, ieeeeeee," kata Rizieq disambut gemuruh oleh jamaah.
Habib Rizieq lantas mengatakan jika hal itu disebut sebagai pelanggaran kedisiplinan aparat. "Katanya melanggar disiplin militer, katanya katanya katanya tidak sesuai satamarga, ieee," ucapnya.
Lebih lanjut Habib Rizeq justru membandingkan dengan cukong China yang dibopong oleh prajurit brimob. "Cukong China saudara, digotong-gotong dibopong-bopong sama prajurit Brimob, nggak ada masalah saudara," paparnya.
Ia lantas mempertanyakan lalu kenapa dengan prajurit TNI yang sekedar mengucapkan selamat datang justru ditahan. "Kenapa anggota TNI yang sekedar mengucapkan selamat datang harus ditahan, kurang ajar," katanya.
Rizieq juga menanyakan apakah hal tersebut memiliki akhlak atau tidak. "Saya tanya ada akhlak nggak? cukong China digotong sama prajurit Brimob ada akhlak tidak?" tanyanya.
Sebelumnya, beredar beberapa video anggota TNI yang menyambut kedatangan Habib Rizieq ke Tanah Air. Dalam video itu, anggota TNI tersebut meneriakkan sambutan untuk pentolan FPI itu.
Namun, video itu lantas menjadi kontroversi dan akhirnya TNI memutuskan jika aksi itu telah melanggar kedisiplinan. Hingga akhirnya anggota TNI tersebut diberikan sanksi.[jatimtimes]