[PORTAL-ISLAM.ID] Di sosial media beredar gambar poster bergambar Anies Baswedan dengan tajuk 'AKSI BELA KEADILAN DAN KEBENARAN'.
Dalam poster itu berisi ajakan untuk Aksi dengan Sholat Jum'at Berjamaah di Jalanan Depan Balai Kota DKI Jakarta, Tanggal 27 November 2020, mulai pukul 11.00 WIB s/d selesai.
Poster ini adalah HOAX untuk menjebak Anies Baswedan.
Dalang dibalik poster Hoax ini ingin menjebak Anies dengan tuduhan nantinya membiarkan kerumunan. Sehingga Anies bisa kena delik Instruksi Mendagri yang baru saja diterbitkan yang memuat sanksi pemberhentian kepala daerah yang melanggar protokol kesehatan.
"Kelakuan yg spt ini mudah dibaca dan gampang di patahkan. Mereka pikir orang gampang ditipu kali. Bikin HOAX yg pinteran dikit OD (Otak Dikit)," ungkap orang dekat Anies Baswedan, Geisz Chalifah di akun twitternya terkait poster hoax ini.
Aktivis Muhammadiyah pendukung Anies, Mustofa Nahrawardaya menambahkan bahwa poster ini juga untuk menjebak para pendukung Anies.
"Gerakan TEBAR-HOAX adalah jenis kejahatan baru yg dilakukan pihak misterius. Yang disasar adalah pengedar gambar-nya. Lalu sasaran kedua adalah orang yg hadir akibat terprovokasi. Lalu selanjutnya adalah pihak yg ditangkapi. Alasannya: mengganggu masyarakat. #Hoax," tulis Mustofa di akun twitternya, Selasa (24/11/2020).
Kelakuan yg spt ini mudah dibaca dan gampang di patahkan. Mrk pikir org gampang ditipu kali. Bikin HOAX yg pinteran dikit OD. pic.twitter.com/GB1ZRqCuCl
— Geisz Chalifah (@GeiszChalifah) November 23, 2020
Gerakan TEBAR-HOAX adalah jenis kejahatan baru yg dilakukan pihak misterius. Yang disasar adalah pengedar gambar-nya. Lalu sasaran kedua adalah orang yg hadir akibat terprovokasi. Lalu selanjutnya adalah pihak yg ditangkapi. Alasannya: mengganggu masyarakat. #Hoax pic.twitter.com/gewr6jLQcg
— MUSTOFA NAHRAWARDAYA (@TofaTofa_id) November 23, 2020