[PORTAL-ISLAM.ID] JAKARTA - Lautan massa Umat Islam Indonesia melakukan AKSI BELA NABI yang berlangsung di depan gedung Kedutaan Besar (Kedubes) Prancis, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Senin (2/11/2020).
Massa memprotes sikap Presiden Prancis Emmanuel Macron yang menghina umat Islam.
Massa membawa berbagai spanduk bertulisan 'USIR DUBES PRANCIS', 'BOYCOT PRODUK PRANCIS', dan 'GANTUNG EMMANUEL MARCON PENGHINA RASULULLAH SAW'.
Selain itu, ada poster yang bergambar muka Macron berkuping panjang, kulit wajah merah seperti 'Dracula' dengan kalimat 'MACRON IS A SATAN NOT A HUMAN CHARLIE HEBDO'.
Salah satu yang menyampaikan orasi adalah Ustadz Haikal Hassan.
Ustadz Haikal awalnya menyampaikan bahwa dirinya sebelum berangkat ke lokasi demo sempat mendapat pesan WhatsApp dari seseorang. Pesan itu menyatakan larangan dirinya untuk datang ke tempat demo.
"Barusan sebelum berangkat ada yang WA Saya 'Ustadz Haikal nggak usah ke sana, nanti ditangkap'. Saya jawab untuk Rasulullah tak apa ditangkap, untuk Rasulullah nggak apa apa ditembak, untuk Rasulullah nggak apa apa dibunuh saudara," kata Ustadz Haikal, dalam mobil komando, di Jalan MH Thamrin, Jakpus, Senin (2/11/2020).
Kemudian Ustadz Haikal menyinggung sikap Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang juga mengecam Macron. Dia meminta massa jangan takut dan khawatir untuk juga mengecam Macron.
"Jadi jangan takut, jangan khawatir. Hari ini Presiden Jokowi kecam itu Macaroni," ujarnya.
[Video - AKSI BELA NABI di KEDUBES PRANCIS]