[PORTAL-ISLAM.ID] Najwa Shihab di acara Mata Najwa tadi malam, Rabu (30/9/2020), mencecar putra Jokowi yang maju cadi calon Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka.
Pertanyaan-pertanyaan yang disampaikan Najwa Shihab sangat tajam dan nylekit menusuk ke ulu hati.
Gibran ditanya dirinya mendapat keistimewaan mendapat rekomendasi dari PDIP, padahal ada politikus PDIP yang sudah lama berkiprah (Pak Purnomo), namun yang akhirnya mendapat rekomendasi adalah Gibran anak presiden.
Gibran berkilah itu bukan keistimewaan dirinya sebagai anak presiden, karena rekomendasi itu wewenang Ketum PDIP Megawati.
"Kira-kira kalau pengusaha muda di Solo, tidak punya pengalaman politik sama sekali, mau maju Wali Kota tapi bukan anak Presiden, kira-kira dapat rekomendasi seperti itu?" tanya Najwa lagi.
Najwa juga menanyakan, kalau sudah jadi Wali Kota, apakah akan menyelesaikan masa tugas 5 tahun, atau loncat jadi Gubernur atau Pilpres.
Jawaban Gibran mirip dengan bapaknya.
Suara dan intonasi Gibran, juga persis dengan bapaknya.
Tapi... apapun cercaan terhadap Gibran, hal yang positif adalah dia masih mau dan berani tampil di Mata Najwa... beda dengan Menkes Terawan yang akhirnya cuma kursi kosong.
[Simak Video]
"Tak ada keistimewaan, kalau rekomendasi itu haknya Ketua Umum, keputusannya di Ketua Umum", kata Gibran Rakabuming. #MataNajwa #MataNajwaBerebutTakhtadiTengahWabah pic.twitter.com/L5Thp7mQyK— TRANS7 (@TRANS7) September 30, 2020