[PORTAL-ISLAM.ID] Wakil Ketua Dewan Pembina DPP Partai Gerindra, Sandiaga Salahudin Uno semakin dekat dengan pemerintah terutama Presiden Joko Widodo.
Setelah menjadi Ketua Relawan Indonesia Bersatu Lawan Covid-19, Sandi masuk dalam tim pemenangan menantu Presiden Jokowi, M. Bobby Afif Nasution, di Pilkada Kota Medan 2020.
Sama dengan Sandi, Wakil Ketua Umum Dewan Pimpinan Nasional (DPN) Partai Gelora, Fahri Hamzah juga semakin mesra dengan Istana.
Setelah DPN Gelora bertemu dengan Presiden Jokowi, partai pimpinan Anis Matta-Fahri Hamzah ini mantap mendukung putra Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming Raka, di Pilkada Solo 2020, dan juga Bobby.
Informasi di kalangan terbatas, kalau Presiden Jokowi jadi merombak kabinet, Sandi dan Fahri disebut-sebut bakal bergabung ke dalam Kabinet Indonesia Maju.
Kabarnya, Presiden Jokowi akan melakukan reshuffle setelah usia kabinet genap setahun. Yaitu pada bulan depan, Oktober. Tepatnya akhir Oktober.
Belum tahu persis di posisi mana Sandi dan Fahri akan ditempatkan.
Kalah di Pilpres 2019, nama Sandi sudah digadang-gadang masuk kabinet setelah Gerindra menyatakan dukungan kepada Jokowi saat itu Presiden terpilih.
Saat itu, mungkin Sandi memilih menjaga perasaan pendukung Prabowo-Sandi yang berjumlah 68.650.239 (44,50 persen). Sehingga belum mau gabung kebinet Jokowi.
Adapun saat ini suasananya sudah beda, apalagi atasannya di partai, Prabowo Subianto, sudah terlebih dahulu bergabung di kabinet sebagai Menteri Pertahanan.
Sementara Fahri, dikabarkan dia sudah dihubungi pihak Jokowi. Saat ini, Fahri sedang mempertimbangkan tawaran tersebut.
Selain kepada keluarga dan partai, mantan Wakil Ketua DPR yang dikenal vokal dan kritis itu, juga sudah meminta pandangan kepada teman-teman dekat, apakah diambil atau tidak.
Bagi publik, tetap di luar pemerintahan atau bergabung dengan rezim sama saja, yang penting Sandi dan Fahri terus berkoribusi buat bangsa dan negara.
Menarik untuk ditunggu, apakah Presiden Jokowi akan melakukan reshuffle dalam waktu dekat, dan apakah nama Sandi dan Fahri jadi diumumkan.
Oleh: Ruslan Tambak
(Sumber: RMOL)