Jokowi: Mini Lockdown Lebih Efektif dari PSBB
https://www.cnbcindonesia.com/news/20200928100825-4-189848/jokowi-mini-lockdown-lebih-efektif-dari-psbb
Sebenarnya Bapak sendiri sudah lakukan Mini Lockdown di Istana Bogor, juga menteri-menteri, sejak Maret 2020 ketika Menhub Budi Karya Sumadi menjadi pasien ke-73 dan selanjutnya ada 14 Wartawan istana Jakarta yang positif, medio Maret 2020.
Sejak itu Bapak tiga bulan Mini Lockdown di Istana Bogor sendirian. Terlihat dari selfie Bapak sendirian di meja dan dengan monitor raksasa di depan.
Setelah mungkin bosen atau gimana per Juni 2020 Bapak keluar dari gua dan mulai kemana-mana, demikian juga menteri-menteri.
Sementara Bapak asyik Mini Lockdown, di luar kasus terus meningkat menggila, naik 4.000% dari sejak pertama kali kasus diumumkan.
Kenapa Mini Lockdown ala Bapak tidak berhasil menekan kasus?
Satu:
Karena Mini. Coba Maxi. Selesai kemarin-kemarin.
Dua:
Karena Bapak Mini Lockdown sendirian. Nggak ngajak-ngajak rakyat. Rakyat yang bingung santuy saja keluyuran, sementara Bapak terselfie mengunci diri di Istana. Dan terlihat sangat khusyu, aman, tentram dengan me-lockdown diri di Istana.
Kami para rakyat melihat dari foto-foto dengan bertanya-tanya: lalu kami-kami harus gimana?
Sekali lagi. Coba Maxi. Seluruh negeri. Dari awal kasus masih 500. Seperti usul saya jauh-jauh hari.
Tidak harus menghabiskan Dokter satu kompi.
(dr. Tifauzia Tyassuma)
Sebenarnya Bapak sendiri sudah lakukan Mini Lockdown di Istana Bogor, juga menteri-menteri, sejak Maret 2020 ketika...
Dikirim oleh Tifauzia Tyassuma pada Selasa, 29 September 2020