PANCASILA Adalah Penerapan Prinsip KHILAFAH Bagi Umat Islam di Indonesia
Sejarah membuktikan, keberadaan Khilafah tidak mengancam Bangsa. Hampir semua kerajaan dan kesultanan di Nusantara dulu menjadi bagian dari Khilafah Turki Utsmani, tapi mataraman tidak bubar, ratusan kesultanan di Nusantara tetap exist, bahkan mereka dibantu baik senjata maupun Pasukan dalam melawan kolonial Belanda.
Bangsa-Bangsa di Nusantara selamat dari Kolonialisme dan tidak punah seperti suku Indian Apache di Amerika, atau Aborigin di Australia, karena sokongan Khilafah Turki Utsmani terhadap perlawan berbagai kesultanan di Nusantara terhadap Kolonialisme Belanda.
Bacalah sejarah dengan benar misalnya sejarah Perang Pangeran Diponegoro, di mana Khilafah Turki Utsmani mengirimkan pasukan Janissary, Senjata dan berbagai Logistik perang hingga Belanda kewalahan menghadapinya.
Narasi bahwa khilafah mengancam Pancasila NKRI adalah produksi kaum dungu yang tak paham sejarah.
Pancasila sendiri adalah suatu bentuk prinsip khilafah bagi ummat Islam di Indonesia.
Khilafah berprinsip pokok, negara dikelola dengan cara Musyawarah (Syuro) para peserta Musyawarah (Musyawirin) mewakili semua unsur golongan dan wilayah, di dalam Pancasila itulah yang disebut dengan MPR (Majelis Permusyawaran Rakyat) terdiri dari utusan daerah dan golongan-golongan.
Jadi mereka yang menolak prinsip Khilafah tidak paham sejarah, juga tidak paham Pancasila.
Yang mereka pahami adalah satu kalimat yang mereka bikin sendiri mereka propagandakan sendiri jauh dari fakta sejarah makna harfiahnya.
Lalu mereka resah-resah sendiri, galau-galau sendiri, dungu-dungu sendiri, tak mau belajar dengan benar.
Para Ulama founding fathers telah menerapkan prinsip Khilafah dalam dasar negara Indonesia Merdeka yakni pada Pancasila Sila Pertama Tauhid (Ketuhanan yang maha Esa) dan Sila ke Empat Musyawarah, itu pokok prinsip Khilafah mengatur pemerintahan/ tata kelola negara.
Menolak prinsip khilafah sama dengan menolak Pancasila yakni prinsip Musyawarah dan Prinsip Ketuhanan yang maha Esa.
Musyawarah bukan Demokrasi Liberal, para pendiri bangsa menolak Demokrasi liberal yang prakteknya justru merusak mental Masyarakat, pemborosan biaya negara dan high cost dan bahkan itu bisa menjadi pintu masuk Asing menjajah suatu negara dengan menempatkan pemimpin boneka karena High Cost Demokrasi Liberal di anggap Investasi pencaplokan suatu negara.[fb]
PANCASILA ADALAH PENERAPAN PRINSIP KHILAFAH BAGI UMMAT ISLAM DI INDONESIA Sejarah membuktikan, Keberadaan Khilafah...
Dikirim oleh Agus Maksum pada Minggu, 23 Agustus 2020