Denny S, Abu Janda, Ade Armando, Miftah dan lain-lain sekolamnya itu cuma proxy. Mereka bagian dari buzzer yang memang menjadi bumper untuk menyerang umat Islam. Kadang saya pikir untuk apa bercapek dan berlelah diri menghadapi mereka. Waste of time, waste of money (waste of quota), waste of energy...
Tapi lama kelamaan mereka memang harus dihajar juga. Disomasi, dituntut kemuka hukum. Meskipun berkali-kali dituntut tapi tak membuahkan hasil, setidaknya kita sudah menempuh jalan konstitusional dalam memprosesnya.
Kita sudah ikhtiar. Dan Allah melihatnya.
Selanjutnya biar kelak semua ini jadi catatan serta rekam jejak digital penegakan hukum dinegeri ini bagi anak cucu kita dimasa yang akan datang.
Allah sebaik-baik tempat kita kembali.
Jum'at, 3 Juni 2020
(By ArmanSyah)
*Sumber: fb