[PORTAL-ISLAM.ID] JAKARTA - Keputusan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan untuk memulai transisi Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) sejalan dengan grafik kasus positif Covid-19 Ibu Kota yang menunjukkan penurunan.
Hal itu terlihat dari data pusat Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 maupun data Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
Data Pemprov DKI, tambahan kasus positif corona pada hari Kamis kemarin sebanyak 61 orang atau terendah dalam sepekan terakhir. Adapun, puncak peningkatan infeksi Covid-19 di Jakarta terjadi pada 16 April 2020 dengan tambahan 223 orang.
"Puncak kita itu pertengahan April, kemudian mulai melandai hingga sekarang. Melihat grafik, Jakarta mulai terkendali," ungkap Anies dalam konferensi pers, Kamis, (4/06/2020).
Anies menyampaikan keberhasilan penerapan PSBB Jakarta yang sudah berlangsung 13 minggu adalah kerja bersama secara kolosal banyak pihak, bukan kerja sendirian.
"Sudah 13 minggu kita menjalani masa pandemi, 13 minggu kita menerapkan pembatasan sosial, sesuatu yang tidak mudah, tapi kita berhasil melakukan ini bersama-sama. Dan lihat, usaha kolektif kita telah berhasil melandaikan penyebaran virus. Ini bukan kerja kecil, ini bukan kerja sendirian, ini adalah kerja kolosal bersama-sama," ujar Anies.
[Video]
Salut for Pak @aniesbaswedan Pesan yang disampaikan terukur, tidak grusa-grusu dan berdasarkan data 😎— Maudy Asmara (@M_Asmara1701) June 4, 2020
13 minggu menerapkan PSBB, Alhamdulillah @DKIJakarta berhasil melandaikan kurva 👍
BuzzerRp mana nyampek/paham apa yg di sampaikan goodbener 😜😜#PSBBAniesTheBest pic.twitter.com/UpvpJxyZxC
