[PORTAL-ISLAM.ID] Mantan Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi Bambang Widjojanto menyebut Novel Baswedan memimpin penangkapan Nurhadi, mantan Sekretaris Mahkamah Agung.
"Bravo. Binggo. Siapa Nyana. Novel Baswedan pimpin sendiri operasi dan berhasil membekuk buronan KPK, Nurhadi mantan Sekjen MA di Simprug yang sudah lebih dari 100 hari DPO. Kendati matanya dirampok Penjahat yang dilindungi tapi mata batin, integritas dan keteguhannya tetap memukau. Ini baru keren," kata Bambang Widjojanto lewat akun Twitternya pada Selasa, 2 Juni 2020.
KPK menangkap mantan Sekretaris Mahkamah Agung Nurhadi bersama menantunya, Rezky Hebriyono, Senin, 1 Juni 2020.
Nurhadi yang menjadi Daftar Pencarian Orang (DPO) sejak 13 Februari 2020 ditangkap pada Senin (1/6/2020) malam di Jakarta Selatan .
Nurhadi, ditangkap bersama menantunya Rezky Herbiyono.
"Apresiasi dan penghargaan kepada rekan-rekan penyidik dan unit terkait lainnya yang terus bekerja,” kata Wakil Ketua KPK Nawawi Pomolango melalui pesan singkat di Jakarta, Senin tengah malam (1/6/2020), seperti dilansir dari Antara.
KPK telah menetapkan Nurhadi bersama Rezky Herbiyono (RHE), menantunya dan Direktur PT Multicon Indrajaya Terminal (MIT) Hiendra Soenjoto (HS) sebagai tersangka pada 16 Desember 2019.
Nurhadi ditetapkan sebagai tersangka penerima suap dan gratifikasi senilai Rp46 miliar terkait dengan pengurusan perkara di Mahkamah Agung tahun 2011-2016.
Bravo. BINGGO. Siapa Nyana. NOVEL Baswedan Pimpin sendiri Operasi & berhasil BEKUK BURONAN KPK, Nurhadi mantan Sekjen MA di Simpruk yg sdh lebih dr 100 hr DPO. Kendati matanya dirampok Penjahat yg "dilindungi" tp mata batin, integritas & keteguhannya tetap memukau. Ini baru KEREN— Bambang Widjojanto (@sosmedbw) June 2, 2020