[PORTAL-ISLAM.ID] Tuntutan Jaksa kepada terdakwa penyerang Novel Baswedan yang cuma setahun penjara menjadi sorotan luas publik karena mempertontonkan secara telanjang ketidakadilan hukum.
Bahkan Novel Baswedan menyentil Presiden Jokowi.
"Pak Presiden @jokowi, proses penegakan hukum hingga tuntutan 1 tahun thd penyerang saya, apakah seperti itu penegakan hukum yg bapak bangun atau ini ada rekayasa/masalah dibalik proses itu? Sebaiknya bapak merespon agar ini jelas...," kata Novel Baswedan melalui akun twitternya @nazaqistsha, Sabtu (13/6/2020).
Pak Presiden @jokowi , proses penegakan hukum hingga tuntutan 1 tahun thd penyerang saya, apakah seperti itu penegakan hukum yg bapak bangun atau ini ada rekayasa/masalah dibalik proses itu?— novel baswedan (@nazaqistsha) June 13, 2020
Sebaiknya bapak merespon agar ini jelas... https://t.co/CjEsx2lrT5
Namun para buzzer pendukung Jokowi berkilah, apa hubungannya Presiden Jokowi dengajn tuntutan Jaksa?
"Kalau masalah tuntutan Jaksa ke Novel yang cuman 1 tahun dgn alasan karena tidak sengaja, gua juga heran.. Tapi apa hubungannya lu salah2kan @jokowi? Emang beliau Jaksa ??" kata Denny Siregar @Dennysiregar7 di akun twitternya.
Kalau masalah tuntutan Jaksa ke Novel yang cuman 1 tahun dgn alasan karena tidak sengaja, gua juga heran..— Denny siregar (@Dennysiregar7) June 13, 2020
Tapi apa hubungannya lu salah2kan @jokowi ?
Emang beliau Jaksa ??
Menurut para buzzer Presiden tidak bisa intervensi hukum.
Benarkah demikian?
SALAH!
Yang tidak boleh itu adalah Presiden intervensi HAKIM (Yudikatif).
Sedangkan JAKSA itu kedudukannya dibawah kendali Presiden (Eksekutif).
Hal ini juga pernah ditegaskan dan disampaikan oleh Menkoplhukam Mahfud MD di acara Catatan Najwa Shihab.
Jadi... Tuntutan yang disampaikan Jaksa itu pada hakikatnya mewakili Presiden selaku atasan tertinggi jaksa, dan fungsi presiden yang merupakan penegak hukum.
Berikut pernyataan Mahfud MD saat bincang-bincang dengan Najwa Shihab.
[Video]
Templokin ke muka BuzzeRp— King Purwa (@K1ngPurw4) June 14, 2020
👉 @Dennysiregar7 dkk
Jgn pake alesan pekok krn Jokowi bukan jaksa, ini mslh good will pic.twitter.com/lCxi3A1zTj
Pengen tahu komentarnya si bangsat @Dennysiregar7 seperti apa?
— Joko nyingkir (@Gunarto55122771) June 14, 2020
Hidup lo hina banget den
Templokin juga k muka para pendukung si boneka. Ga paham tugas pemimpin negara
— Fadhlan Dwiansyah (@fadhlanansyah) June 14, 2020
Halloo jaksa itu di bawah presiden coy... bukan ke hakim yg independen! jangan bodohin publik seolah hukum itu berjalan sendiri.. Emang di atas jaksa agung siapa? Si densi?
— Husni678 (@caxra99) June 14, 2020
Emang @Dennysiregar7 ngerti soal hukum, mana taik mana makanan aja dia gak ngerti, cuma bacot doang gede
— BQ68 (@BQ_68) June 14, 2020