[PORTAL-ISLAM.ID] Youtuber yang bikin video prank “paket sampah”, Ferdian Palenka tak hanya ditangkap polisi, tetapi juga sempat dikeroyok warga. Bagaimana jika “prank” itu dilakukan oleh “negara”?
Wartawan senior Dandhy Laksono di akun Twitter @Dandhy_Laksono membuat daftar “prank” yang sudah dibuat oleh “negara”.
“Contoh prank oleh negara: 1. Listrik didiskon, tagihan malah naik. 2. Punya UU Karantina Kesehatan, ada jaminan hidup, pas rakyat butuh gak dipakai. 3. Kartu Prakerja untuk penganggur dan korban PHK, tapi yang tertolong start up dan venture capitalnya,” tulis @Dandhy_Laksono.
Menanggapi cuitan Dandhy, warganet pun menambahkan daftar tersebut sampai 10 poin.Contoh prank oleh negara:— Dandhy Laksono (@Dandhy_Laksono) May 8, 2020
1. Listrik didiskon, tagihan malah naik.
2. Punya UU Karantina Kesehatan, ada jaminan hidup, pas rakyat butuh gak dipakai.
3. Kartu Prakerja untuk penganggur dan korban PHK, tapi yang tertolong start up dan venture capitalnya.
@elisa_jkt: 4. Sebelumnya memerangi virus, sekarang diminta berdamai ...
@siivanf: 5. Anaknya cuma mau jualan martabak doang,tapi daftar jadi cawalkot.
@zoelham2: 6. Ngakunya Ada ribuan triliun di kantongnya, ternyata .... asudahlah
@rauh_welt_b: 7. Harga Minyak Mentah turun tapi di sini malah dikasih diskon doang
@nandanawira: 8. Demi memerangi penyebaran covid-19 para narapidana dibebaskan.
@bayityrex: 9. Pakai sistem demokrasi dan mewakilkan rakyat tp dikritik malah nuntut
@hafiadii: 10. Bibit lobster diijinkan kembali untuk di export