[PORTAL-ISLAM.ID] Fakultas Hukum Universitas Gajah Mada (UGM) akan mengadakan diskusi online tentang kebijakan/penerapan PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar) dalam penanganan pandemi covid-19.
Diskusi yang akan disiarkan Live di chanel Youtube itu bakal digelar hari ini, Rabu, 20 Mei 2020.
Sejak kemarin, di sosial media beredar luas poster diskusi FH UGM itu.
Warganet sempat terkejut dan surprise dengan judul diskusi UGM itu:
"PSBB: Pemerintah Sukanya Basa-Basi?"
Wow! Judul yang sangat berani dan menampar pemerintah.
Sontak warganet pada salut dengan UGM.
"Keren banget FH UGM!" kata dr. Berlian I. Idris yang memposting gambar poster diskusi UGM di akun twitternya @berlianidris, Selasa (19/5).
Postingan dokter ini sampai diretwit hingga 3ribu lebih, like/suka mencapai hampir 8ribu, dan 286 komentar.Keren banget FH UGM! pic.twitter.com/w0KihNwg4h— dr. Berlian I. Idris (@berlianidris) May 19, 2020
Warganet seperti tidak percaya dengan 'keberanian' UGM menyentil pemerintah.
Karena selama ini diketahui bagaimana 'keberpihakan' UGM terhadap pemerintah Jokowi sejak periode pertama.
Bahkan beberapa kali sangat heboh, narasumber atau pembicara yang dinilai kontra pemerintah ditolak, seperti kasus Fahri Hamzah dan Sudirman Said. Sementara yang pro pemerintah dipersilahkan, seperti Afi Nihaya dan Tsamara PSI.
Maklum, mantan Rektor UGM Pratikno diangkat sebagai Menteri Sekretaris Negara pemerintah Jokowi selama 2 periode.
NAMUN... kekaguman warganet atas keberanian FH UGM itu akhirnya harus menelan ludah..
KARENA... mendadak JUDUL diskusi UGM itu kini DIREVISI:
"PSBB, Policy Setangah Basa-Basi?"
Apakah dapat teguran dari Istana sehingga judul diskusi di-revisi?
Ada yang menduga seperti itu.
