[PORTAL-ISLAM.ID] Lagak mau bantu orang yang terdampak secara ekonomi akibat pandemi covid-19, mereka yang miskin dan rawan/rentan miskin, dan bukan penerima (warga miskin) PKH.
RT/RW disuruh mendata untuk mendapatkan nama penerima bantuan Jaring Pengaman Sosial (JPS) Bansos COvid-19. Ketika data terkumpul dan diserahakn pak RT/RW dan Desa, Walikota/Bupati/ Gubernur ini pada terkejut, angka yang diperoleh di luar ekspetasi mereka.
Tidak tahukah bapak, akibat pandemi Covid-19 ini banyak yang jatuh miskin dan rawan miskin seperti kriteria yang bapak minta. Kenapa sekarang pada terkejut.
Sudah dua periode PSBB dijalankan, yang bantuan ini belum juga tuan berikan.
Sekarang pertanyaannya, tuan mau bantu mereka tidak mereka yang miskin dan rawan miskin seperti yang tuan sebut sejak awal PSBB akan diberlakukan?
Kalau tuan tidak sanggup membantu mereka yang di dalam daftar yang diberikan pak RT/RW dan Kades, segera angkat tangan tanda menyerah. Jangan gadang lagak juga.
Mengutip kata bapak itu, berdamai dengan corona, maka mari berdamai dengan keadaan wahai tuan-tuan yang di tampuk kekuasaan. Rakyat mu sangat pemaaf dan murah melupakan satu kasus dan lebih memilih membicarakan kasus baru.
Penulis: Denni Risman
