[PORTAL-ISLAM.ID] CHICAGO -- Sebuah papan reklame besar di salah satu jalan raya tidak jauh dari Bandara Internasional O'Hare, Kota Chicago, Amerika Serikat, memajang anjuran Nabi Muhammad SAW tentang bagaimana masyarakat menghadapi wabah, seperti sekarang saat pandemi Covid-19 menerjang seluruh negara.
Pesan Rasulullah yang terpasang tersebut memuat tiga perintah, yaitu rutin mencuci tangan, tidak meninggalkan wilayah terjangkit wabah, serta tidak mengunjungi kawasan yang dilanda wabah.
Foto papan reklame tersebut diunggah di akun Twitter @uetseinsteins maupun di Facebook Gain Peace Foundation. Warganet yang mengomentari papan reklame tersebut menjelaskan, informasi yang dipajang dengan memuat saran Nabi Muhammad SAW tersebut untuk mencegah makin meluasnya pandemi Covid-19.
Organisasi nirlaba yang memiliki misi menyebarkan ajaran Islam, Gain Peace Foundation, memberikan penjelaan di akun Facebook tentang pemasangan reklame itu:Billboard in Chicago, USA πΊπΈ pic.twitter.com/99t4Kf3bJA— UET's Einsteins (@uetseinsteins) April 18, 2020
"Alhamdulillah, GainPeace telah meluncurkan papan iklan untuk menghormati para pahlawan yang berada di garis depan, merawat mereka yang terkena dampak Covid-19. Papan iklan ini juga menyoroti nasihat luar biasa Nabi Muhammad SAW, mengenai pencegahan dan pedoman selama pandemi.
Lebih lanjut, papan reklame mengundang penonton untuk mendapatkan info lebih lanjut tentang Islam dengan menelepon GainPeace di saluran: 800-662-ISLAM atau kunjungi www.GainPeace.com
Papan iklan berada di Chicago, IL, dekat Bandara O'Hare.
Silakan lanjutkan dukungan Anda untuk upaya GainPeace, yang sangat dibutuhkan melalui dukungan Anda."
https://www.facebook.com/GainPeace/posts/10158553193256995
***
"Saya percaya ini kalo terjadi di Indonesia.. Abu janda, Eko kuntadhi, Deni Siregar, Ade Armando, mereka akan bernyanyi ini ditunggangi khilafah, ato ISIS," ujar akun @is_pelssy.
Saya percaya ini kalo terjadi di Indonesia,— is_pelssy (@is_pelssy) April 20, 2020
Abu janda, Eko kuntadhi, Deni Siregar Ade Armando, mereka akan bernyanyi ini ditunggangi khilafah, ato ISIShttps://t.co/4sdcW1udIQ