[PORTAL-ISLAM.ID] Menteri Dalam Negeri Turki Suleyman Soylu mengundurkan diri. Ia dinilai gagal menahan laju penyebaran virus Corona (COVID-19).
"Semoga negara saya, yang tidak ingin saya sakiti, dan presiden kami, saya akan setia sepanjang hidup saya, maafkan saya," kata Soylu dilansir dari AFP, Senin 13 April 2020.
Soylu merupakan 'aktor' yang memutuskan Turki untuk lockdown. Setelah lockdown, justru kekacauan hebat terjadi di seluruh penjuru negeri.
Masyarakat menjadi panik dan terburu-buru memborong kebutuhan pokok. Akhirnya physical distancing tidak diterapkan warga Turki.
Keputusan Soylu ini mendapatkan kecaman keras di media sosial. Ia dinilai membahayakan ribuan nyawa warga Turki.
Ia berkilah keputusannya untuk menerapkan lockdown itu telah mendapatkan persetujuan dari Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan. Soylu merasa bertanggung jawab atas kekacauan yang terjadi di Turki, seperti dilansir Detik.
Hal ini mengundang reaksi warganet yang membandingkan Mendagri Indonesia dan Mendagri Turki.
"Hebat ada pejabat mengakui kesalahan dan kegagalan nya,kalo disini gimana...?? Hanya slogan kah? Berani Jujur Hebat,Berjiwa Kesatria Bebat (gitu dong)," cuit @ArfanFa42933182.
"Sementara itu menteri2 dr negeri dongeng bercanda2 dan cengengesan walau telah melakukan banyak kesalahan," cuit @kecialkuning1.
"Beda banget sama di negeri dongeng yg katanya punya budaya malu... faktanya? Jauh panggang dr api 😭," cuit @WongIndonesiaOK.
"Wakaka Indonesia emang ga sadar diri," cuit @Fathuuurrr.