[PORTAL-ISLAM.ID] Penyebaran virus corona di berbagai negara semakin mengkhawatirkan. Di Indonesia, tingkat kematian (mortality rate) akibat virus corona lebih tinggi ketimbang negara-negara dengan kasus yang lebih besar.
China masih menjadi negara dengan kasus corona tertinggi di dunia yaitu 81.439 orang. Menyusul Italia (59.138 orang), Amerika Serikat/AS (35.206 orang), Spanyol (28.768 orang), Jerman (24.873 orang), Iran (21.638 orang), Prancis (16.243 orang), Korea Selatan (8.961 orang), Swiss (7.474 orang), dan Inggris (5.745 orang).
Di 10 negara dengan kasus corona terbanyak di dunia itu, tingkat kematian (perbandingan jumlah pasien dengan jumlah korban meninggal) terendah ada di Jerman yaitu 0,38%. Sementara tertinggi ada di Italia dengan 9,26%. Rata-rata tingkat kematian adalah 4,04%.
Namun, perlu diwaspadai bahwa tingkat kematian akibat virus corona di Indonesia lebih tinggi ketimbang Italia. Dengan 514 pasien dan 48 korban jiwa, tingkat kematian akibat corona di Tanah Air mencapai 9,33%.
Rasio kematian (mortality rate) akibat virus corona di Indonesia pun menjadi salah satu yang terbesar di dunia.
Berdasarkan data yang diolah dari situs satelit pemetaan ArcGis yang diakses pada Rabu 17 Maret 2920 pukul 17:33 WIB, rasio kematian akibat corona di Indonesia adalah 8,33%.
Hal ini bahkan menyebabkan Indonesia menjadi sorotan media asing.
bukti dimata international kalo @jokowi gagal me-manage CoVid-19.... banyak yg tidak ter tolong... semua akibat pejabat kabinet dia menyepelekan. pic.twitter.com/S1Msz4KWvl— Alexa Zara V (@vintenas) March 25, 2020
