[PORTAL-ISLAM.ID] Melalui media sosial dan sejumlah WhatsApp Grup (WAG), mendadak viral sebuah foto Gubernur DKI Anies Baswedan yang tengah melayat seorang warga yang meninggal di sebuah perkampungan kumuh di Jakarta.
Foto tersebut kali pertama diposting oleh aktivis media sosial Geisz Chalifah melalui akun Twitternya, @geiszchalifah pada Ahad siang 8 Maret 2020.
"Ini bukan yg pertama kalinya tapi entah sdh yg berapa ratus kalinya.Teman2 di balkot cerita kesy. Sore hari bila agak lowong Anies tanpa diundang sering mendatangi tempat2 kumuh di Jkt, dia masuk ke-gang2 sempit,ada nenek2 sakit yg tak berdaya, Anies sgra minta dikirim ambulance," tulis Geisz Chalifah.
Sementara melalui WAG jurnalis-aktivis, Geisz Chalifah menuliskan narasinya lebih lengkap.
Berikut tulisan komplit Geisz Chalifah:
Saya memberi khabar pada Anies, ibunya Maulana wafat sore tadi. Maulana tinggal dikampung kumuh dirumah yg juga kumuh. Anies juga tak mengenal keluarga itu.
Malam hari setelah saya pergi dari rumah duka. Telp sy berbunyi, Maulana memberi khabar: Pakkkkkkkk.. pak Anies datang pakkkk. Keluarga yg sedang berduka itu kehadiran sang Gubernur.
Ada cinta yg tak terbeli, ada kepedulian yang bukan sekedar hanya untuk menjadi bedak pupur media.
Ada pemimpin yang "mendengar" secara dekat degup jantung warganya dan itu dilakukan entah yang keberapa ratus kalinya.
Pada mereka yang selama ini miskin dan tak tersapa. Yg hanya melihat sosok calon pemimpin yg hanya hadir ketika kampanye disaat janji diumbar dan lupa menunaikan lalu merekapun tergusur.
Sang Gubernur ini menunaikan setiap janji yg diucapkan.
Sumber: RMOL
Ada cinta yg tak terbeli ada kepudulian yg tak hanya sekedar untuk menjadi bedak pupur media.@zarazettirazr @ustadtengkuzul @muhammad_husnil @mkusumawijaya @Reiza_Patters @4smara1701 @marlina_idha pic.twitter.com/cmwnJTNYlB— Geisz Chalifah (@geiszchalifah) March 8, 2020
