[PORTAL-ISLAM.ID] Pemimpin Redaksi tvOne Karni Ilyas menyoroti kinerha pemerintah pusat dalam soal penanganan virus corona yang sudah menjadi wabah dunia.
Karni Ilyas menanggapi pernyataan pemerintah pusat dalam hal ini Menteri Kesehatan Terawan yang malah sebelumnya membantah pernyataan Gubernur DKI Anies Baswedan.
Anies sebelumnya mengatakan ada 115 orang yang tengah dalam pengawasan Dinkes DKI terkait virus corona.
Namun pernyataan Anies ini buru-buru dibantah Menkes.
Namun nyatanya sehari berikutnya, Senin (2/3/2020), presiden Jokowi akhirnya mengumumkan ada dua orang yang positif virus corona.
"Jangan sampai antara pemerintah dengan pemerintah itu keterangannya berbeda-beda. Kemarin misalnya Gubernur Anies udah mengumumkan 115 orang dalam pantauan virus corona, tapi dibatalin Menteri Kesehatan bahwa itu tidak ada. Tapi hari ini diakui ada 2 yang positif corona. Tumpang tindih seperti ini menyebabkan MASYARAKAT TIDAK PERCAYA TERHADAP PENJELASAN PEMERINTAH," kata Karni Ilyas di acara Editorial tvOne, Senin (2/3/2020).
"Sehingga sekarang pertanyaan, apa iya cuma 2 yang kena corona? Apa gak lebih dari 2?" ujar Karni Ilyas.
***
Pertanyaannya gini Pak Karni, apa pemerintah sekarang sudah gak sanggup menjalani roda pemerintahan? Apa lebih baik diserahkan ke Anies saja gitu? Hehehe..
[Video - Karni Ilyas]
Jangan Sampai Keterangan Pemerintah Ber-beda2— t°Jabar (@tijabar) March 2, 2020
"Kemarin misalnya Gub. DKI sdh umumkan 115 org dlm pantauan 32 org diawasi, tp dibantah oleh Menkes bhw itu tdk benar negatif semua, tp hr ini diakui lg bhw ada 2 nah ini tumpang tindih membuat masyarakat tdk percaya" ~@karniilyas~ pic.twitter.com/cxxTASTe4b
