[PORTAL-ISLAM.ID] Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengungkapkan, hingga kinivirus Corona (COVID-19) telah menyebar di 189 negara. Hal itu diketahui berdasarkan laporan dari Menteri Luar Negeri dan Kedutaan Besar Republik Indonesia di seluruh dunia.
"Virus Corona atau COVID-19 kita tahu bahwa laporan yang saya terima dari kedutaan besar kita dari seluruh dunia, dari Menteri Luar Negeri, sampai saat ini, COVID-19 telah menyebar di 189 negara," kata Jokowi saat rapat terbatas kabinet bersama 34 gubernur yang disiarkan di akun YouTube Sekretaris Presiden, Selasa 24 Maret 2020.
Ada tiga negara baru yang terpapar Corona. Terdapat di Asia hingga Afrika.
"Tiga negara terbaru dalam dua hari ini yang terdampak adalah Suriah, Grenada, dan Mozambik," ujar Jokowi.
Jokowi mengatakan Corona betul-betul sulit dicegah. Corona menyebar masuk ke sebuah negara hingga ke tingkat kabupaten dan kota.
"Ini menunjukkan pandemi COVID-19 ini betul-betul virus yang sudah menjadi pandemi dan sangat sulit dicegah, baik masuk ke sebuah negara atau masuk ke sebuah provinsi, kabupaten, dan kota," ucap Jokowi, seperti dilansir Detik.
Hal ini tentu saja mengundang reaksi keras warganet, mengingat Jokowi malah menawarkan diri untuk membantu RRC, padahal sempat mengaku virus corona tidak akan masuk ke Indonesia, dan sekarang malah 'angkat tangan'.
Pilihannya mudah.— Warta🌐Politik™ (@wartapoLitik) March 24, 2020
Anda mau terus tanggung jawab, atau cuci tangan dan MUNDUR! https://t.co/YO6yDPnHP5
Ini yg namanya sok jago. Die kira Corona enteng. Bukannya siap2 di negeri sendiri malah sok nawarin bantuan ke China. Skrg die yg panik. pic.twitter.com/xSyMrnmmZn— Siriana (@SirianaGde) March 23, 2020